Sebagai gadget di kategori wearable, penggunaan smartwatch kini semakin sering dijumpai dan populer jika dibandingkan beberapa tahun lalu, baik pada kalangan muda dan tua. Mereka mulai menyadari bahwa smartwatch bukan hanya dari bagian ekspresi gaya dan adopsi teknologi tapi juga fungsionalitas yang ditawarkan.
Dimulai dari segi kenyamanan, smartwatch memungkinkan penggunanya untuk mengetahui pemberitahuan yang masuk ke smartphone mereka tanpa harus menggenggam, membuka pengunci layar dan membacanya.
Hanya dengan menggerakkan pergelangan tangan, informasi tersebut sudah tertera di layar smartwatch sedangkan kedua tangan tetap bisa beraktivitas seperti biasa.
Sejumlah tipe smartwatch juga mendukung pemasangan aplikasi sehingga pengguna bisa mendapatkan informasi dari media sosial, informasi cuaca, dan banyak lagi, langsung ke layar di pergelangan tangan.
Selain untuk membaca pemberitahuan, pengguna smartwatch juga bisa memberi perintah seperti mengatur pemutar musik, menerima panggilan telepon, serta melakukan pembayaran contactless untuk tipe yang mendukung.
Fitur ini sangat membantu pengguna dalam aktivitas sehari-hari dengan membuat prosesnya lebih sederhana. Keberadaan sensor yang tersemat di dalam smartwatch juga memungkinan perangkat itu untuk memberikan informasi-informasi bermanfaat bagi pengguna.
Fitur Pemantau kebugaran akan memberi informasi kepada pengguna tentang sejumlah aspek terkait kebugaran badan, seperti denyut jantung, kalori yang dibakar, kualitas tidur, jumlah langkah ditempuh dan banyak lagi.
Fitur ini bermanfaat untuk memandu pengguna lebih awas dengan kondisi badannya serta mengarahkan untuk mencapai kondisi yang lebih baik lagi, seperti lebih rajin berolahraga atau menjaga pola makan.
Saat ini diperkirakan terdapat 224,31 juta pengguna smartwatch di dunia, tiga dari sepuluh orang pengguna internet setidaknya memiliki perangkat wearables. Sementara itu, laporan dari firma riset Canalys merilis estimasi pertumbuhan dari pengapalan produk smartwatch di pasar global sebesar 72 juta unit selama tahun 2024 dan diramalkan naik 15% pada tahun 2025 menjadi 82,9 juta unit.
Erajaya Active Lifestyle menyediakan beberapa lini smartwatch dengan desain menarik dan fitur lengkap di ragam rentang harga, di antaranya:
-CMF Watch Pro 2 dengan opsi mengganti bezel dari jam, termasuk warna dan bahan strap. Smartwatch ini memiliki layar AMOLED berdiameter 1,32 inci dengan lebih dari 100 pilihan tampilan jam.
Soal daya tahannya, sertifikasi IP68 menyediakan perlindungan dari debu dan air sementara daya tahan baterai diklaim bisa bertahan 11 hari. Harganya dibanderol Rp1.299.000.
-Garmin Fenix 8 merupakan seri Fenix terbaru yang punya layar AMOLED berukuran dari 1,4 inci. Teknologi Solar memungkinkan jam tangan pintar ini bisa dioperasikan hingga 38 hari. Garmin Fenix 8 tersedia di harga Rp17.999.000.
-IT Watch Moon WR02 yaitu smartwatch generasi kedua dari private label IT (Immersive Tech) yang ditawarkan dengan harga Rp799,000 punya fitur lengkap serta daya tahan hingga 13 hari. Fitur ‘Find My’ memungkinkan pencarian smartwatch dari smartphone ketika lupa meletakkannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id