Medcom.id berkesempatan menjajal salah satu dari seri laptop Asus ProArt yaitu ProArt StudioBook Pro 17 (W700). Menariknya, dengan segudang kemampuan profesional yang ditawarkan Asus justru laptop ini tetap punya desain tipis dan ringan.
Laptop Asus ProArt StudioBook Pro 17 (W700) mengusung layar berukuran 17 inci yang termasuk sangat lebar tapi ketebalannya 1,99 cm dengan bobot 2,39 kg. Desain bezel tipis alias NanoEdge Display Asus membuat layarnya terasa sangat lega dan nyaman untuk desain.
Engsel layarnya bisa mendukung layar berputar hingga 180 derajat. Hal ini memudahkan Anda berbagi pandangan ke layar saat bersaa rekan kerja tanpa harus memutar laptop. Menyoal kemampuan layarnya, Asus sudah menciptakan layar Asus ProArt StudioBook Pro 17 (W700) mendukung kebutuhan desain.
Layar laptop ini memiliki color gamut yang luas serta akurasi warna tinggi. Tersedia kemampuan color gamut hingga 97 persen DCI-P3 yaitu memili color space yang luas termasuk sRGB yang biasanya ada di laptop kelas consumer.
Kalibrasi warna yang dicitrakan layar Asus ProArt StudioBook Pro 17 (W700) juga sudah disesuaikan dengan standar industri lewat sertifikasi Pantone Validated Display dan Delta-E < 1,5. Kemampuan ini memenuhi kebutuhan seperti animator, video editor, dan fotografer.
Beralih ke bagian keyboard terlihat Asus ProArt StudioBook Pro 17 (W700) maish tetap terlihat mewah. Asus menggunakan NumberPad yaitu menyediakan fungsi tombol angka ke atas trackpad.
Asus mengklaim bahwa laptop Asus ProArt StudioBook Pro 17 (W700) mengantongi sertifikasi uji standar militer. Hal ini menandakan laptop tersbeut punya daya tahan tinggi. Laptop ini hadir dengan fitur pendukung seperti pemindai sidik jari dan HD webcam.
Di sisi konektivitas nirkabel sudah tersedia dukungan modem WiFi 6 (802.11ax) yang menyediakan koneksi lebih cepat serta Bluetppth 5.0. I/O port yang disediakan juga tidak kalah lengkap, ada tiga port USB3.1 Type-A, satu USB3.1 Type-C Thunderbolt.
Dukungan konektivitas display Asus ProArt StudioBook Pro 17 (W700) menyediakan port HDMI 2.0. Meskipun punya bodi tipis, dua kipas pendingin laptop ini diklaim menggunakan desain khusus yang didukung lima heatpipe serta empat ventilasi udara. Kipasnya sudah didesain untuk beputar kencang di tingkt kebisingan rendah.
Asus ProArt StudioBook Pro 17 (W700) yang kami jajal hadir dengan varian spesifikasi Intel Xeon E-2276M yang menggunakan Windows 10 Pro for Workstation. Kapasitas RAM yang dipasang 32GB DDR4 dengan storage 1TB M.2 NVMe PCIe 3.0 x4 SSD.
Kartu grafis yang digunakan di sini adalah NVIDIA Quadro RTX 3000 Max-Q. Jenis ini memang dikenal disediakan NVIDIA khusus untuk kebutuhan profesional dan pengolahan grafis yang berat. Asus ProArt StudioBook Pro 17 (W700) diklaim jadi laptop tertipis di dunia dengan kartu grafis ini.
| PENGUJIAN | SKOR |
| PCMark 10: | 5.833 |
| 3DMark Fire Strike: | 12.389 |
| Cinebench R20 (single/multi): | 453cb/2590cb |
| Unigine Heaven: | 2.008/79.7fps |
| Unigine Valley: | 3.570/85.5fps |
Di pengujian yang dilakukan pada Asus ProArt StudioBook Pro 17 (W700) diperoleh skor yang cukup tinggi sehingga menandakan performa laptop ini bisa sangat diandalkan. Di pengujian baterai menggunakan simulasi PCMark 10 Modern Office, laptop ini bisa bertahan hingga 4 jam 52 menit.
Menurut Medcom.id laptop Asus ProArt StudioBook Pro 17 (W700) menawarkan performa yang sangat dibutuhkan alias tidak tanggung untuk desain profesional. Spesifikasinya sudah sangat tepat dengan performa yang ditawarkan.
Laptop seperti ini tidak dibanderol dengan harga terjangkau yaitu Rp55.000, tapi masih lebih murah dibandingkan harus membeli laptop gaming yang harganya bisa lebih tinggi lagi di atasnya dengan kualitas layar yang tidak pas untuk desain profesional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
