Dengan panel layar tersebut, Acer menjanjikan tampilan dengan kontras tinggi namun dengan akurasi warna terbaik untuk mendukung proses edit visual. Panel layar ini diyakini didukung oleh cakupan DCI-P3 100 persen, warna Pantone Matching System dan kalibrasi Delta E<2.
Mengutip Engadget, Acer juga menjanjikan dukungan HDR, meski kecerahan layar 400-nit akan membatasi output. Kedua perangkat ini menjanjikan spesifikasi terkini, termasuk chipset Intel Core generasi 12 hingga i7-12700H, memori LPDDR5 32GB, serta ruang penyimpanan SSD PCIe Gen 4 2TB.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Perangkat tersebut juga dilengkapi dengan Thunderbolt 4, HDMI 2.1 dan card reader SD full-size. Sementara itu, pembeda antara ConceptD 5 dan ConceptD 5 Pro terdapat pada GPU yang mendukung keduanya.
ConceptD 5 didukung kartu grafis GeForce RTX 3070 Ti, sedangkan ConceptD 5 Pro didukung kartu grafis lebih terfokus pada workstation, RTX A5500. ConceptD 5 dipasarkan di Amerika Utara dengan harga dari USD2.500 (Rp36,8 juta).
Sedangkan ConceptD 5 Pro saat ini baru akan tersedia di pasar Eropa dan Timur Tengah pada bulan September mendatang, ditawarkan dengan harga EUR2.599 (Rp40,1 juta). Sebelumnya, Acer Indonesia baru saja mengantongi penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) atas prestasi yang ditorehkan laptop Acer Predator Helios 500.
Laptop ini berhasil digunakan untuk live streaming 376 jam non-syop tanpa kendala. Di acara “Predator Showtime 36 Hours Live Streaming Marathon Helios 500” laptop tersebut menunjukan performa terbaiknya untuk gamer sekaligus content creator. Kemampuan tersebut tercapai berkat kombinasi dapur pacu dan sistem pendingin yang optimal.