Ilustrasi.
Ilustrasi.

Kaspersky: Fitur Smart Lock di Rumah Ternyata Tidak Aman Sepenuhnya

Cahyandaru Kuncorojati • 24 April 2023 09:23
Jakarta: Saat ini sudah banyak rumah atau tempat tinggal yang menggunakan teknologi smart lock, yaitu kunci pintar pada rumah. Perangkat ini menyediakan sistem keamanan pintar dengan mendeteksi keberadaan ponsel pemiliknya atau dikendalikan dari jauh.
 
Tidak hanya itu, pada bagian pegangan pintu juga dilengkapi kamera pengawas. Meskipun terkesan canggih tapi menurut perusahaan keamanan siber Kaspersky ternyata tetap ada celah keamanan yang membuatnya tidak lebih aman dari sistem kunci pintu tradisional.
 
Masalah utamanya di sini adalah kunci pintar menggabungkan dua konsep berbeda. Secara teori, kunci ini harus memiliki komponen pintar yang andal, sementara pada saat yang sama memberikan perlindungan kuat terhadap gangguan fisik, misalnya dengan obeng atau pisau lipat.

Menggabungkan kedua konsep ini tidak selalu berhasil, hasilnya biasanya berupa kunci pintar yang tipis, atau kunci besi yang berat dengan perangkat lunak yang rentan.  Alasan kedua adalah kualitas komponen pintar tidak selalu bagus karena proses pembuatan yang tidak mudah.
 
Penting untuk diingat bahwa pengembang perangkat semacam itu lebih sering memprioritaskan fungsionalitas daripada perlindungan. 
 
Software telah diimplementasikan sedemikian rupa sehingga setiap orang dapat memperoleh
akses ke video dan suara dari kamera kapan saja. Apabila Anda tidak terpikir untuk mengisolasi
antarmuka web dari internet, siapapun dapat mengontrol kunci dan membuka pintu.
 
Itu adalah contoh nyata tentang pengembangan perangkat lunak yang tidak aman. Bagian dari antarmuka web dapat diakses tanpa kata sandi dan mudah diretas karena dienkripsi dengan kunci yang sama untuk semua perangkat.
 
Celah keamanan selanjutnya terdapat pada software yang tidak di update berkala. Pada perangkat IoT seperti smart lock khususnya di harga rendah kerap jarang menerima update berkala.
 
Sayangnya hal ini membutuhkan komitmen, sumber daya, dan biaya. Ini sendiri bisa menjadi masalah, seperti saat vendor menonaktifkan infrastruktur cloud dan perangkat berhenti bekerja. Sekalipun fungsi smart-lock dipertahankan, kerentanan yang tidak diketahui oleh vendor pada saat rilis masih dapat muncul.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan