Pihak Fujifilm menyebutkan, kehadiran kamera mirrorless mereka di segmen entry level melihat tren di kalangan anak muda Indonesia untuk mengabadikan momen lewat foto dan video.
Fujifilm X-A5 hadir dengan lensa bawaan yang "powerzoom" XC-15-45 mm f/3,5-56 OIS PZ. Di dalamnya tertanam sensor APS-C 24,2 MP Kamera ini hadir sebagai penerus dari Fujifilm X-A3 dengan masih mengusung desain retro.
Namun, ada perbedaan dibandingkan pendahulunya. X-A5 menjadi model seri X-A pertama yang memiliki teknologi phase detection pixel yang tidak ada di X-A3. Teknologi tersebut juga didukung dengan sistem Intelligent Hybrid AF, sehingga fokusnya diklaim dua kali lebih cepat dari model sebelumnya.
Selain itu X-A5 juga berbeda dengan seri sebelumnya dari sisi akurasi pengenal pemandangan dalam mode SR+ Auto. Rentang ISO reguler juag diperluas lagi mulai dari ISO 200 hingga ISO 12.800. Pada bagian belakangnya terdapat panel LCD berukuran 3 inci yang bisa diputar 180 derajat.
Hal ini memudahkan penggunaan saat mengambil foto atau video untuk kegiatan vlogging. X-A5 mampu menghasilkan video beresolusi 4K dengan framerate 15fps durasi 5 menit.
Sementara untuk video resolusi Full HD (1080p) kamera ini mampu merekam video berdurasi 14 menit dengan frame rate 60fps. Bagi Anda yang sangat membutuhkan kamera mirrorless untuk vlogging maka X-A5 siap dijual dengan harga Rp9 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News