"Kami sedang menyelidiki kasus ini. Dan mengingat Lazada adalah perusahaan yang besar, maka terkadang kesalahan tidak bisa dihindarkan," Co-CEO Lazada Indonesia Alexandre Dardy.
Dia menjelaskan, fokus Lazada saat ini bukanlah untuk mencari pelaku di balik kasus ini, tetapi untuk memastikan pelanggan puas dengan layanan mereka.
Karena itulah, pada hari ini, Sebastian Sieber, Chief Marketing Officer Lazada Indonesia telah menemui Danis untuk mengantarkan iPhone yang dia pesan secara langsung.
"Misi utama kami adalah untuk memastikan bahwa pelanggan kami puas," kata Alexandre.
Jika terjadi kesalahan pengiriman, Alexandre menjelaskan bahwa mereka memiliki komitmen untuk memberikan apa yang konsumen mereka butuhkan dalam waktu 24 jam.
"Dalam hal ini, kami hanya memiliki 2 pilihan: kami akan memberikan produk yang sesuai pada konsumen atau kami mengembalikan uang yang telah mereka bayarkan," katanya.
Saat ditanya apakah ada hal-hal tertentu yang Lazada lakukan untuk mencegah agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi, Alexandre menyatakan bahwa mereka akan melakukan semua hal yang bisa mereka lakukan untuk memastikan kejadian ini tidak terjadi kembali.
"Meskipun begitu, kami memiliki pekerja lebih dari 1.000 orang, karena itu, kami tidak dapat menjamin sepenuhnya bahwa hal ini tidak terjadi lagi," kata Alexandre.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News