PE3000G merupakan sebuah komputer edge dengan teknologi true fanless yang mempunyai kinerja mulus dengan GPU Nvidia Ampere/turing atau Intel Arc A - Series NXM. Untuk GPU Intel Arc A350M, A370M, A550M dan A730M MXM didukung oleh Asus IoT.
Selain itu, ada produk dari PE4000G sebagai komputer edge yang terbilang kokoh dan sudah didukung dengan GPU TDP hingga 200 W dan mampu memuat hingga dua kartu ekspansi PCI Xpress (PCIe).
Terdapat juga produk P6000G yang sangat ideal untuk komputer industri sekaligus menjadi yang pertama yang mendukung GPU TDP hingga 450 W. Jadi, produk yang satu ini dinilai sangat kiat untuk melakukan pemrosesan grafis dengan throughput yang tinggi lewat PCIe 5.0.
Ketiga produk tersebut dinilai mempunyai kemampuan yang kuat dalam bertahan di lingkungan yang terbilang ekstrem. Jadi, ketiga produk tersebut mampu bertahan pada suhu yang sangat bervariasi, mempunyai persyaratan tegangan yang lebar, bahkan pada situasi dengan getaran yang tinggi.
Memori yang digunakan adalah DDR5 4800 MHz hingga 64 GB. Desain yang fanless dan kesesuaian dengan standar MIL-STD-810H membuat komputer edge menjadi sangat fleksibel dan kuat untuk digunakan pada edge-AI yang menuntut.
Asus IoT menjadi gelaran Embedded World untuk mengumumkan sistem edge-computing Nvidia Jetson Orin NX dan Orin Nano yang mempunyai basis PE1100N AI. Jadi, sistem ini memberikan performa AI tingkat tinggi dalam desain fanless yang ideal untuk AI at the edge.
Bisa dikatakan, sistem ini juga mempunyai fitur konektivitas yang beragam serta mampu untuk diuntungkan oleh desain yang bisa mendukung berbagai suhu dan tegangan input.
Untuk jajaran motherboard sendiri, Asus IoT membangun motherboard yang komprehensif dan sangat cocok untuk industri. Sudah mendukung prosesor Intel Gen 13 terbaru dan sudah dirancang untuk memenuhi berbagai permintaan yang datang dari berbagai industri.
Seri IM mengeluarkan motherboard industri yang kuat, untuk seri EM memberikan jaminan motherboard industri yang tanggung dengan siklus masa pakai yang diperpanjang.
Configure-to-order Service (CToS) menjadi sebuah komponen sistem utama yang dihadirkan oleh Asus IoT. selain itu, hadirnya tim R&D Asus IoT yang penuh dedikasi mereka menjadi mampu melayani para pelanggan dengan time-to-market yang cepat serta produksi yang fleksibel.
Coral Dev Board Micro teranyar yang dikeluarkan oleh Asus IoT menjadi sebuah papan mikrokontroler yang kuat dan didukung dengan kamera serta mikrofon bawaan untuk mempercepat pembuatan prototipe.
Selain itu, mereka juga menerapkan sebuah sistem berdaya rendah dengan inferencing machine learning (ML) pada perangkat itu sendiri. Board Add-on Coral Wireless dan PoE Add-on sudah secara kokoh terpasang untuk menyediakan konektivitas Wi-Fi, Bluetooth, dan pastinya Ethernet.
Seri Tinker juga memeriahkan gelaran Embedded World 2023, Asus IoT mengummumkan lini baru seperti Tinker Board 3 dan Tinker V. Produk Tinker sendiri menjadi sebuah PC pnale open-frame terbaru yang memang sudah dirancang untuk para industri.
Hadirnya fitur prosesor quad-core Cortex-A55 dengan arsitektur Arm 64-bit, membuat seri Tinker Board 3 menyediakan komputasi single-board dalam ukuran yang ringkas dan sudah mendapat dukungan dari OS Linux (Yocto dan Debian) dan Android, Selain itu, mereka juga menjamin masa pakai yang panjang hingga tujuh tahun. (Christopher Louis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
