Mengutip blog Google, versi baru ini dirancang untuk memberikan performa lebih cepat dan efisien biaya bagi pengguna sehari-hari serta developer yang memanfaatkan AI di berbagai platform Google. Sebagai informasi, Gemini 3 Flash merupakan bagian dari keluarga model Gemini 3, yang sebelumnya mencakup varian Pro dan DeepThink.
Model tersebut diluncurkan oleh Google DeepMind pada Desember 2025 sebagai kelanjutan dari generasi Gemini 2.5. Model Flash baru ini membangun kemampuan dasar dari Gemini 3 dengan fokus pada kecepatan respons dan efisiensi penggunaan token, tanpa mengorbankan kemampuan pemahaman multimodal dan penalaran yang sudah tinggi.
Dengan integrasi langsung ke aplikasi Gemini dan mode AI di mesin pencari Google, Gemini 3 Flash kini menjadi model utama yang diakses jutaan pengguna di seluruh dunia untuk tugas umum seperti menjawab pertanyaan, pemrosesan gambar, teks, dan video, serta penanganan konteks rumit, baik melalui chat maupun fungsi AI di pencarian.
Google menyatakan bahwa pengguliran ini mencerminkan komitmen untuk menghadirkan akses AI berkecepatan tinggi dan biaya lebih terjangkau kepada pengguna serta pengembang. Model ini juga tersedia melalui Gemini API dan berbagai alat pengembangan seperti Google AI Studio, Gemini CLI, Antigravity, Android Studio, Vertex AI, serta layanan perusahaan melalui Gemini Enterprise.
Perubahan utama bagi pengguna adalah bahwa mereka tidak lagi menggunakan Gemini 2.5 Flash sebagai model default. Gemini 3 Flash menangani permintaan lebih cepat, dengan latensi rendah dan biaya token kompetitif, menjadikannya opsi utama untuk interaksi harian di aplikasi Gemini maupun di mesin pencari Google yang dilengkapi mode AI.
Bagi pengembang, kemampuan baru ini juga dilengkapi pilihan model lain seperti Fast untuk respons cepat dan Thinking untuk tugas rumit, sedangkan Gemini 3 Pro tetap tersedia di daftar model untuk kebutuhan komputasi intensif seperti penghitungan matematika tingkat tinggi atau coding.
Gemini 3 Flash menawarkan keseimbangan antara kualitas pemahaman AI dan efisiensi operasi, sehingga cocok untuk berbagai aplikasi dari chatbots interaktif, asisten AI dalam pencarian, hingga alat bantu pengembangan aplikasi berbasis AI tanpa biaya akses tinggi.
Seiring peluncuran ini, Google memperluas ekosistem Gemini dengan menjadikannya lebih mudah diakses oleh pengguna umum maupun profesional teknologi, sekaligus memperkuat posisi layanannya dalam kompetisi AI global, termasuk dengan platform lain yang juga terus memperbarui model mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News