Denny Galant, Head of Indonesia Android Platforms and Ecosystem Partnerships Google
Denny Galant, Head of Indonesia Android Platforms and Ecosystem Partnerships Google

One Tap for Full Protection, Keamanan dan AI Tingkat Lanjut di Android 16

Mohamad Mamduh • 21 Oktober 2025 19:52
Jakarta: Samsung resmi memperkenalkan Galaxy Z Fold7 dan Galaxy Z Flip7 sebagai perangkat lipat pertamanya yang langsung dibekali sistem operasi Android 16 dan antarmuka One UI 8. Kehadiran dua ponsel flagship ini menjadi simbol kolaborasi erat antara Samsung dan Google dalam menghadirkan inovasi keamanan berlapis serta kecerdasan buatan (AI) terkini bagi pengguna global.
 
Android 16 hadir dengan peningkatan signifikan pada sistem keamanan melalui pendekatan multi-layer security. Google menegaskan bahwa sistem ini mampu memberikan perlindungan lebih maksimal terhadap ancaman digital. Salah satu fitur andalannya, Google Play Protect, kini dapat memindai lebih dari 100 miliar aplikasi setiap hari untuk mendeteksi potensi aplikasi berbahaya bahkan tanpa koneksi internet.
 
“Bagaimana Google Play Protect, billions of device, miliaran device itu diprotektif di seluruh dunia setiap harinya. Scan dan verify lebih dari 100 miliar aplikasi, bahkan device-device Android itu yang sudah mengaktifkan Play Protect, potensial harmful apps nya itu sangat rendah dan banyak sekali di-block setiap harinya dari offline scanning (tidak memerlukan koneksi internet.” ujar Head of Indonesia Android Platforms and Ecosystem Partnerships Google, Denny Galant pada Selasa, 21 Oktober 2025.

Selain itu, Android 16 juga menghadirkan sistem keamanan terpadu bernama Advanced Protectionyang bisa diaktifkan hanya dengan satu sentuhan. Melalui fitur ini, pengguna memperoleh perlindungan menyeluruh mulai dari pemindaian aplikasi, keamanan jaringan, hingga kontrol privasi lintas platform.
 
Pada Galaxy Z Fold7 dan Z Flip7, sistem Advanced Protection dilengkapi fitur theft protection yang memanfaatkan AI di dalam perangkat (AI on device). Fitur ini menggunakan teknologi detect protectionuntuk mengenali aktivitas atau gerakan mencurigakan di sekitar perangkat, seperti indikasi perampasan. Begitu terdeteksi, sistem akan secara otomatis mengaktifkan remote pop alert untuk mengunci perangkat dan mencegah penyalahgunaan.
 
“Di Android 16, khususnya pada perangkat seperti Z Fold7 dan Z Flip7, sudah hadir fitur detect protection berbasis AI on device. Jadi jika ada pergerakan tidak biasa, sistem akan langsung mengenalinya dan memicu remote pop secara otomatis,” tambah Denny.
 
Inovasi tersebut menegaskan komitmen Samsung dan Google dalam membangun ekosistem teknologi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga aman dan proaktif. Melalui Android 16, pengguna kini dapat merasakan pengalaman “one tap for full protection” — konsep keamanan yang memberi kendali penuh kepada pengguna dan menjadi identitas baru Android generasi terbaru di lini perangkat lipat Samsung.
 
(Thiyya Iskandar)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan