Petinggi Apple menyebut iklan menampilkan instrumen, game arcade dan patung yang hancur dan berubah menjadi iPad Pro berpanel layar OLED baru yang mengkilat ini tidak menyampaikan inti pesan perusahaan dengan baik.
Di sisi lain, respon berdatangan dari berbagai pihak, mencakup orang-orang kreatif yang melihat representasi terlalu mencolok dari pendekatan mesin giling Big Tech terhadap seni, hak cipta, dan masa lalu, yang didukung oleh kekuatan alat AI generatif.
Sebagai respon, akun Samsung Mobile di X mengunggah video dengan tagar UnCrush, dilaporkan Ad Age dibuat oleh BBH USA dan dirancang oleh Zen Pace. Video ini mengusung tagline “We would never crush creativity”.
We would never crush creativity. #UnCrush pic.twitter.com/qvlUqbRlnE
— Samsung Mobile US (@SamsungMobileUS) May 15, 2024
Video Samsung tersebut menampilkan perempuan melangkahi puing-puing dan menumpahkan cat, mengingatkan pada akhir insiden press hidrolik besar Apple. Perempuan pada video Samsung itu kemudian duduk dan memainkan nada di gitar, dipandu oleh nada yang ditampilkan di Galaxy Tab S9 miliknya dan didukung oleh Galaxy AI.
Sebelumnya, Dengan waktu kurang dari 100 hari lagi menuju Paris 2024, Samsung Electronics Co, Ltd, Worldwide Olympic and Paralympic Partner, secara resmi memulai kampanye bertajuk Open Always Wins.
Kampanye ini mengusung nilai-nilai keterbukaan yang diyakini Samsung dan dipegang teguh dalam Olimpiade dan Paralimpiade mendatang – serta mengumumkan pembukaan Olympic rendezvous @ Samsung | Champs-Elysees 125.
Sebagaimana diumumkan pada Januari lalu, pesan 'Open always wins' mencerminkan keyakinan Samsung bahwa keterbukaan akan melahirkan perspektif baru dan kemungkinan yang tak terbatas, serta akan menjadi inti dari program Paris 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News