Data pelanggan Indihome dituding  bocor dan dijual.
Data pelanggan Indihome dituding bocor dan dijual.

Habis PLN, Kini Muncul Klaim Data Pelanggan Indihome Bocor

Cahyandaru Kuncorojati • 21 Agustus 2022 13:05
Jakarta: Kemarin Indonesia digemparkan dengan kasus kebocoran data pelanggan PLN yang kemudian diklaim oleh perusahaan tersebut sebagai replikasi, tidak terupdate. 
 
Kini di forum internet yang sama yaitu Breach Forum di alamat breach.to muncul laporan bahwa data pelanggan internet fiber Indihome milik Telkom juga bocor. Data yang bocor tersebut dijual oleh akun dengan nama Bjorkas.
 
Akun tersebut mengklaim bahwa data pelanggan Indihome yang dibocorkan dan dijual merupakan data browsing history atau riwayat penelusuran internet. Jumlahnya mencapai 26 juta atau tepatnya 26.730.798 dalam format file CSV.

Apa saja data pelanggan Indihome yang tersimpan di dalam browsing history? Tidak hanya informasi keyword, domain, platform, dan browser, tapi juga berisi data pribadi seperti geolokasi, alamat email, nama, hingga Nomor Induk Kependudukan alias NIK.
 
Tentu saja data berupa alamat email dan nama saja sudah termasuk data penting karena berkaitan dengan proses verifikasi untuk mendaftar atau berlangganan platform online. Data berupa NIK juga tidak kalah penting karena artinya identitas pelanggan Indihome yang bocor bisa dengan mudah digunakan tanpa izin.
 
Beberapa dampak kasus kebocoran data pribadi yang terjadi di Indonesia salah satunya penggunaan data orang lain untuk mendaftar layanan pinjaman online tanpa izin pemilik data yang sah.
 
Makanya klaim kebocoran data pelanggan Indihome ini harus ditanggapi dengan serius. Saat ini pihak Indihome maupun Telkom belum merilis pernyataan resmi terkait ramainya pemberitaan kebocoran data ini.
 
Pengamat keamanan siber, Teguh Aprianto di akun Twitter miliknya @secgron sudah membuat utas atau thread terkait hal ini. Dia menduga kebocoran data milik Indihome ini berasal dari tracker milik perusahaan penyedia internet fiber tersebut yang sempat dimatikan pada tahun 2020.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan