Drone US-1. (Impossible Aerospace)
Drone US-1. (Impossible Aerospace)

Drone Ini Bisa Terbang Selama Dua Jam

Ellavie Ichlasa Amalia • 11 September 2018 14:18
Jakarta: Sebuah startup bernama Impossible Aerospace mengklaim bahwa drone buatan mereka -- yang diujuluki "baterai terbang -- bisa mengudara selama dua jam.
 
Jika itu benar, maka drone bernama US-1 ini akan bisa bertahan di udara selama hampir lima kali lipat lebih lama dari drone lain yang ada di pasar saat ini. 
 
Sekilas, durasi terbang drone ini terdengar tidak masuk akal, mengingat perusahaan drone kesulitan untuk bisa membuat drone yang bisa bertahan di udara selama 25-30 menit dalam satu kali pengisian baterai, lapor Engadget,

Namun, pendiri dan CEO Impossible Aerospace, Spenccer Gore mengatakan bahwa US-1 bisa mengudara dalam waktu lama karena sumber daya dari drone ini juga berfungsi sebagai bodinya. Inilah yang membuatnya dijuluki "baterai terbang". 
 

 
"Kami sadar bahwa kami bisa membuat baterai yang kuat dan mengintegrasikan teknologi keamanan pada baterai untuk menyelesaikan masalah berupa karakteristik baterai lithium-ion yang sulit untuk ditebak," kata Gore pada Forbes.
 
"Drone kami terbuat dari banyak cell kecil, sama seperti baterai buatan Tesla dan kami menggunakan cell itu untuk membuat bodi dari drone kami."
 
Gore dulu bekerja di SpaceX dan sempat menjadi teknisi baterai di Tesla. Dia mengatakan metode yang dia gunakan pada drone buatannya adalah metode yang harus digunakan oleh pesawat elektrik jika ia mau bersaing dengan pesawat tradisional yang menggunakan bahan bakar avtur. 
 
US-1 memiliki bodi sepanjang 26 inci dan dapat terbang dengan kecepatan 42 mil per jam. Impossible Aerospace menyebutkan bahwa Anda bisa mengisi baterai dari drone ini dalam waktu kurang dari satu jam sehingga Anda bisa kembali mengudara tanpa harus menunggu lama. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan