Benua Enotria pernah menjadi tanah tempat banyak budaya dan negara hidup dalam kemakmuran, sampai Canavaccio mengubahnya menjadi sekam yang tidak bergerak dan membusuk. Sekarang, sebagai The Maskless One– orang yang tidak memiliki peran, harus mengenakan Topeng Perubahan dan berjuang untuk membebaskan dunia dari stagnasi.
Kenakan Topeng musuh yang jatuh untuk mengambil peran mereka, membuka cara baru untuk bermain. Memahami kekuatan dan kelemahan setiap Topeng adalah kunci kemenangan.
Kita dapat melengkapi hingga 3 Topeng, masing-masing dengan efek pertempuran dan slot fasilitas yang unik. Topeng ini bertindak sebagai Loadout, bisa menyimpan senjata, perlengkapan, dan bahkan statistik inti. Beralih di antara Topeng kapan saja untuk mengubah gaya bermain.
Ada lebih dari 120 senjata berbeda di 8 kelas senjata, masing-masing menampilkan desain dan kemampuan yang unik. Tidak ada perisai Enotria, jadi kita harus melangkahi musuh dengan cepat dan menangkis pukulan mereka.
Menyerang musuh akan menyebabkan ikon berkedip di sudut kanan bawah layar, memungkinkan penggunaan mantra kuat yang dikenal sebagai Garis. Ada berbagai Jalur untuk ditemukan dan hingga 4 dapat dilengkapi untuk setiap Loadout.
Ungkap musuh dengan mematahkan postur mereka dengan serangan atau menangkis yang berhasil. Setelah terurai, kita dapat melakukan serangan riposte yang kuat pada mereka. Melakukannya akan memberi status Terbangkit—buff sementara yang kuat yang berubah tergantung pada Topeng.
Enotria: The Last Song sudah tersedia di PS5, Xbox Series X/S, dan Steam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
