Review Prince of Persia: The Lost Crown
Review Prince of Persia: The Lost Crown

Review Game

Prince of Persia: The Lost Crown, Luar Biasa Seru

Mohamad Mamduh • 01 Maret 2024 19:51
Jakarta: Prince of Persia, franchise game ini bisa dibilang seumuran dengan saya, atau lebih tepatnya usianya lebih tua satu tahun sejak seri pertamanya muncul. Ia terkenal dengan gameplay yang menekankan konsep platformer (identik dengan pergerakkan hanya kiri atau ke kanan layar) dan nuansa ala Timur Tengah.
 
Saya sendiri merupakan salah satu penggemarnya lewat Sands of Time pada tahun 2003, dan mengikuti setiap seri terbarunya di berbagai platform. Menyambut awal tahun 2024, seri terbarunya The Lost Crown hadir untuk mengajak pemain merasakan gameplay klasik yang ternyata sangat apik. Saya tidak lagi memandang sebelah terhadap game yang mekanismenya terlihat simpel di awal. Berikut review Prince of Persia: The Lost Crown.
 
Prince of Persia: The Lost Crown, Luar Biasa Seru

Dalam Prince of Persia: The Lost Crown, kamu berperan sebagai Sargon, seorang anak yatim piatu yang sangat aktif dan agresif yang merupakan anggota termuda dari Immortals, sekelompok pejuang sekaligus pelindung kerajaan. Bersama dengan anggota Immortals lainnya, Sargon mengemban misi untuk menyelamatkan Pangeran Ghassan dari Mount Qaf.
 
Meskipun punya kesan penuh intrik dan misteri yang lumayan dalam dan siap menghabiskan waktu pemainnya, kisah The Lost Crown yang dibalut dalam grafis cell-shaded berkualitas kelas atas sesungguhnya mudah diprediksi. Pada beberapa cuplikan kita akan menemukan akting karakter yang biasa saja, serta cutscene yang lumayan seru untuk game platformer.
 
Sargon mungkin satu-satunya karakter yang menarik dalam permainan, tetapi caranya menjelaskan alasan bertarung terkesan terlalu sederhana dan terburu-buru. Sisi positifnya, ini mengajak pemain untuk langsung terjun ke permainan ketimbang banyak menonton cuplikan.
 
Prince of Persia: The Lost Crown, Luar Biasa Seru
 
Jika membandingkan dengan seri-seri sebelumnya, Prince of Persia: The Lost Crown mungkin punya kualitas kisah yang lebih lemah. Kekurangan ini berhasil ditutupi oleh gameplay platformingnya. Saya bisa mengatakan ini salah satu pengalaman paling memuaskan dan menegangkan yang pernah saya alami dalam sebuah game dalam waktu yang lama.
 
Sargon terasa hebat untuk bermanuver dan menjadi lebih kuat begitu berhasil membuka beberapa kekuatan waktu dan kemampuan lompat ganda, serta serangan udara dan pengait yang terbuat dari untaian waktu.
 
Mount Qaf, latar tempat utama Prince of Persia: The Lost Crown, lebih dari sekadar kota bersejarah ala Timur Tengah terbaru yang dikonsep ulang dengan megah. Mengacu pada latar belakangnya, ini adalah tempat para pangeran mendapatkan pengakuan sebagai bangsawan, sekaligus menjadi wilayah terkutuk, tidak berada dalam ruang dan waktu yang sama. Sargon dan para Immortals lainnya menemukan bahwa ini adalah tempat yang mampu menggambarkan masa lalu, sekarang, dan masa depan dalam satu waktu.
 
Prince of Persia: The Lost Crown, Luar Biasa Seru
 
Mount Qaf mampu menyediakan dunia permainan yang luas, kompleks, dan menghasilkan kesan yang tidak biasa untuk game platformer pada umumnya. Kamu tidak mungkin menyelesaikan satu wilayah pada saat itu juga. Ada kewajiban atau rasa penasaran yang ingin dijawab demi bisa membuka berbagai rahasia pada satu lokasi tertentu.
 
Ditambah dengan ciri khas gameplay Prince of Persia, begitu punya kemampuan baru, kamu akan berimajinasi sekreatif mungkin dalam membuka satu akses wilayah yang sebelumnya tidak bisa dicapai.
 
Prince of Persia: The Lost Crown, Luar Biasa Seru
 
Kita tidak lagi membicarakan pergerakkan Sargon yang hanya berlari atau melompat ke salah satu sisi layar. Ada juga berlari kemudian menunduk untuk menyusup ke lubang kecil, sambil mengaktifkan kemampuan menghilangkan tembok tak biasa atau mengaktifkan after image atau kon bayangan.
 
Untuk kamu yang sangat suka dengan tantangan atau ingin memecahkan semua puzzle, tak perlu khawatir karena Prince of Persia: The Lost Crown punya banyak sekali puzzle dalam bentuk gerakan. Mengatur momentum akan sangat penting ketika melompat, lempar chakram, atau berpindah lokasi sambil melewati rintangan secara cepat tanpa bisa menginjak tanah. 
 
Di saat yang sama, kita juga harus memikirkan skill manuver yang harus dipakai, yang berarti menekan bermacam-macam tombol. Jika puzzle yang sebelumnya tertinggal jauh, Sargon bisa menyimpannya dalam bentuk screenshot yang ternyata cukup membantu. Ini bukanlah pengalaman yang hanya terjadi satu kali saja.
 
Prince of Persia: The Lost Crown, Luar Biasa Seru
 
Terdapat beberapa wilayah dengan tantangan yang unik, seperti wilayah penuh pasir yang bergerak ke atas di Pit of Eternal Souls atau bunga yang tumbuh secara instan yang ditemukan di dalam Hutan Hyrcanian. Semua lokasi yang jauh ini untungnya bisa diakses dengan fast travel lewat cara yang unik.
 
Cara bertualang sepanjang The Lost Crown mungkin merupakan salah satu pengalaman terbaik, dengan penanda peta yang memudahkan kita mengingat lokasi yang ingin menjelajah kembali. Desain game ini juga mendorong pemain untuk menyeimbangkan antara pertarungan dan platforming. Tetap menggunakan jalur utama akan lebih mudah melakukan perjalanan, tetapi pertempuran akan jauh lebih menantang. Penyebabnya adalah karena kamu tidak memiliki health point, potion, dan perlengkapan yang cukup.
 
Prince of Persia: The Lost Crown, Luar Biasa Seru
 
Kesimpulan
Terlepas dari beberapa kekurangannya, Prince of Persia: The Lost Crown sangat menyenangkan untuk dimainkan dan merupakan comeback yang baru untuk sebuah seri game yang terlalu lama tidak aktif. Ia memang tidak punya banyak kesamaan dengan pendahulunya yang sepenuhnya 3D. Namun, gaya klasik yang ditawarkan dikemas dengan dunia permainan kompleks, menantang, tetapi tetap bikin penasaran.
 
Ditambah dengan kemampuan Sargon yang membuatnya seperti penguasa waktu, berbagai puzzle yang ada membuat pemain penasaran dan tertantang untuk menyelesaikannya. Saya tetap memberikan skor cukup tinggi karena dibalik kemasannya yang “hanya” platformer, ia tidak kalah seru dibandingkan game AAA lainnya.
 
PLATFORM: Nintendo Switch, PS4, PS5, PC, Xbox Series X/S, Xbox One
DEVELOPER: Ubisoft Montpellier
PUBLISHER: Ubisoft
TANGGAL RILIS: 18 Januari 2024
GENRE: Action-Adventure, Puzzle, Platformer
 
 
9.7
Prince of Persia: The Lost Crown
Plus
  • Gameplay luar biasa seru
  • Puzzle menarik dan menantang
  • Skill Sargon unik
  • Fast travel
  • Mount Qaf penuh misteri
Minus
  • Akting karakter

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan