Ubisoft percaya dengan menghidupkan fitur tersebut, mereka akan memberikan sistem interaktif yang lebih maksimal dan mampu untuk memanjakan para pemain dalam pengalaman bermain game Assassin’s Creed.
Dengan membangun kembali History of Baghdad, para pemain akan menemukan 66 bangunan yang memang memiliki nilai sejarah. Hal ini dilakukan agar para pemain bisa merasakan kenyataan yang memang terjadi di Baghdad.
Selain itu, Ubisoft juga menerapkan beberapa kebiasaan masyarakat sekitar mulai dari kehidupan sehari-hari, sistem perekonomian, dan sistem pemerintahan pada zaman tersebut. Hal ini bisa terwujud karena memang Ubisoft dibantu oleh para sejarawan agar bisa mengilustrasikan kegiatan-kegiatan tersebut.
Kemudian, Ubisoft juga akan membawakan beberap gambar yang ada pada David Collection, the Institut du monde Arabe (IMA), The Khalili Collection, dan Shangri La Museum of Islamic Art, Culture and Design.
Ubisoft berambisi keras untuk menjadikan Assassin’s Creed Mirage sebagai seri dengan kualitas yang maksimal. Tidak hanya dari segi mekanisme bermain, tetapi juga dari alur cerita bahkan hal-hal detail seperti kehidupan masyarakat yang menjadi latar tempat.
Bagi para pemain yang ingin memainkan game ini, maka bisa menggunakan platform Playstation 4, Playstation 5, Xbox One, Xbox Series X/S, dan Windows PC. Game ini akan segera rilis pada 12 Oktober 2023 mendatang. (Christopher Louis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News