Assassin's Creed: Origins.
Assassin's Creed: Origins.

Ubisoft Ingin Rilis Lebih Sedikit Game, Mengapa?

Cahyandaru Kuncorojati • 13 Februari 2018 08:43
Jakarta: Ubisoft dikenal sangat konsisten dalam merilis sebuah franchise game, misalnya game Assassin's Creed yang dirilis setiap tahun dan franchise terbarunya di 2017 sangat sukses.
 
Dikutip dari Venture Beat, kabarnya Ubisoft justru memutuskan untuk merilis lebih sedikit game namun berfokus ke life-services dari game yang sudah mereka rilis dengan cara terus memberikan update.
 
Contohnya, game Rainbow Six: Siege yang hingga saat ini sangat getol mendapatkan pembaruan di dalam game tersebut. Ubisoft ingin menerapkan itu di game berikutnya

"Kesuksesan kami harus berkaca kepada arah perkembangan industrinya, model yang berkembang sekarang adalah tidak lagi tergantung pada merilis game terbaru," ungkap CEO Ubisoft Yves Guillemot.
 
Dia menambahkan bahwa fokus mereka saat ini adalah menjalin hubungan jangka ppanjang dnegan komunitas pemain game mereka. Hubungan jangka panjang yang dimaksud adalah dengan menciptakan model 'game-as-a-service'.
 
Dalam model 'game-as-a-service' developer harus selalu memberikan update berkala ke game yang sudah mereka rilis. Ubisoft tampaknya mulai menyadari bahwa model bisnis tersebut juga berdampak terhadap ikatan developer dengan pemain game mereka.
 
"Dalam beberapa tahun belakang kami sudah merilis banyak sekali game dan berhasil meningkatkan jumlah pemain game kami. Pemain kami tidak hanya ingin memainkan game dalam beberapa jam saja, tapi dalam periode bulan maupun tahun," jelas Guillemot.
 
Oleh karena itu Guillemot menuturkan belum ada rencana untuk mulai menggarap seri terbaru franchise Assassin's Creed. Pihak Ubisoft masih akan berfokus untuk menghadirkan update dan DLC berkala untuk game Assassin's Creed: Origins.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan