Game dengan codenamed Jade tersebut dipastikan akan mengusung latar Cina Kuno di era Dinasti Qin. Pada acara Ubisoft Forward 2023 hanya dibagikan beberapa info pengembangan game ini.
Meskipun selama ini sudah ada beberapa game mobile franchise Assassin’s Creed tapi Assassin’s Creed Jade akan menjadi game mobile open-world pertama dari Ubisoft. Di sini juga akan dihadirkan elemen RPG.
BACA JUGA: Ada 3 Proyek Assassin's Creed di 2024
Sama dengan game mobile Tom Clancy’s The Division Resurgence yang akan dirilis, Ubisoft menggandeng Level Infinite untuk merilis Assassin’s Creed Jade. evel Infinite adalah publisher game milik dari Tencent Games.
Menurut informasi yang beredar, karakter protagonis Xia merupakan anak angkat dari Kaisar Wei Yu. Xia melakukan perjalanan ke berbagai kota historis Tiongkok. Di video trailer tidak dijelaskan misi utama yang dibawa Xia.
Setelah beberapa bulan lalu Ubisoft merilis trailer sinematik Assassin’s Creed Jade, kini mereka memamerkan video dari in-game footage. Di sini terlihat bahwa gaya pertarungan di dalamnya terkesan seperti game hack-and-slash.
Hal tersebut berdasarkan efek yang muncul ketika karakter Xia bertarung. Xia membawa tiga jenis senjata, long sword, belati, dan tombak. Melihat latar yang disajikan kemungkinan pengalaman seperti Dynasty Warrior juga akan didapatkan di sini.
Kabarnya ada fitur kustomisasi sepenuhnya dari karakter Xia, fitur yang lumrah dijumpai pada game mobile saat ini. Assassin’s Creed Jade baru akan menggelar Beta Test akhir tahun ini untuk Android dan iOS.
BACA JUGA: Seri Game Assassin's Creed Terbaru Berlatar Jepang?
Kemungkinan besar game ini baru akan tersedia tahun depan mengingat jadwal tahun ini Ubisoft akan merilis beberapa game. The Division Resurgence sendiri akan menjadi produk terbaru Ubisoft di segmen game mobile.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News