Pengumuman ini disertai kabar bahwa game tersebut akan menayangkan trailer spesial pada ajang Convergence Showcase yang akan disiarkan langsung melalui YouTube dan Twitch pada 18 September 2025, dipandu oleh Dodger dan Jesse Cox.
Diumumkan pertama kali awal tahun ini, Emotionless: The Last Ticket langsung menarik perhatian para penggemar horor dan pecinta taman hiburan. Trailer perdananya menangkap nuansa menyeramkan dari menjelajahi ruang liminal yang seharusnya ramai namun kini kosong, memunculkan rasa tidak nyaman yang khas. Demo game ini juga sukses memikat pemain, hingga menjadikannya salah satu gim yang paling banyak dimainkan di ajang Steam Next Fest bulan Juni lalu.
Pemain akan berperan sebagai James Anderson, seorang pria biasa dengan latar belakang yang tidak biasa. Ayahnya, yang kini menghilang, adalah pendiri taman hiburan Willow Park—lokasi utama yang akan dijelajahi untuk mencari petunjuk terkait misteri tersebut.
Terinspirasi dari konsep ruang liminal dan horor kosmik, taman hiburan yang dulunya ramai kini terbengkalai. Namun, beberapa wahana dan atraksi masih beroperasi meski tampak rusak dan tak terawat, menambah kesan mencekam.
Gim ini menitikberatkan pada eksplorasi cerita ketimbang pertarungan, dengan jalur yang berubah-ubah, koridor berliku, serta berbagai item dan petunjuk yang harus dikumpulkan. Pemain akan diajak menelusuri terowongan perawatan yang sunyi hingga wahana karnaval yang aneh, dalam suasana yang terasa akrab namun salah secara naluriah.
Dengan atmosfer yang unik dan misteri yang memikat, Emotionless: The Last Ticket siap mengajak pemain menyelami kegelapan Willow Park. Bagi yang tertarik, gim ini sudah dapat masuk daftar wishlist di Steam sebelum gerbangnya resmi dibuka pada Oktober mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
