The Witcher 3: Wild Hunt sudah rilis sejak 5 tahun lalu dan masih populer hingga kini
The Witcher 3: Wild Hunt sudah rilis sejak 5 tahun lalu dan masih populer hingga kini

Review Game

Review The Witcher 3: Wild Hunt, Apik dan Mengagumkan

Mohammad Mamduh, Cahyandaru Kuncorojati • 17 Juni 2020 13:55
Jakarta: CD Projekt RED telah merilis seri ketiga dari franchise game RPG unggulan mereka, The Witcher. Game yang mengusung tema action-RPG ini sangat menarik, setidaknya setelah seri pertama. Seri kedua dan ketiganya bisa dibilang layak menjadi alternatif untuk mereka yang mencari game RPG terbaik selain The Elder Scrolls V: Skyrim. Seri ketiganya, The Witcher 3: Wild Hunt akan mengajak gamer kembali bertualang bersama Geralt.
 
Meneruskan kisah dari seri kedua, The Witcher 3: Wild Hunt mengisahkan Geralt of Rivia, yang mencari anak angkatnya, Ciri, yang sedang diburu oleh musuh lama Geralt, Wild Hunt.
 
Ciri rupanya memiliki kemampuan khusus yang bisa membuat Wild Hunt mengadilkan dunia. Geralt telah menganggap Ciri sebagai anaknya sendiri, sehingga ia memutuskan untuk mengejarnya sebelum Wild Hunt berhasil menemukan Ciri.

Review The Witcher 3: Wild Hunt, Apik dan Mengagumkan
 
Untuk mendalami cerita, pemain akan berhadapan dengan banyak percakapan. Tak sekadar mendengarkan berbagai pembicaraan, Geralt seringkali harus membuat keputusan yang bisa mengubah jalan cerita secara keseluruhan. Beberapa kondisi juga mengharuskan Geralt mengambil keputusan secara cepat.
 
Alur cerita bisa dibuat lebih menarik jika pemain memiliki data save dari The Witcher 2: Assassin of Kings. Data save tersebut akan tersinkronisasi, dan bisa mengubah kondisi beberapa karakter yang muncul kembali dalam seri ketiga ini.
 
Walaupun cerita yang disajikan sudah sangat jelas, pihak pengembang berhasil menanamkan konsep cerita secara keseluruhan yang sangat menarik. The Withcer 3: Wild Hunt hadir dengan berbagai kisah dan cerita fantasi yang akan membuat gamer RPG garis keras betah lama-lama membaca semua percakapan yang ada.
 
Untuk mengejar Ciri, si witcher akan bertualang di dunia open-wolrd yang cukup dinamis. Cerita utama yang berhubungan dengan Ciri akan tumpang tindih dengan beberapa cerita tambahan, tetapi semua cerita itu cukup menarik untuk dimainkan.
 
Review The Witcher 3: Wild Hunt, Apik dan Mengagumkan
 
Mengusung konsep open-world, The Witcher 3: Wild Hunt memang menyediakan peta permainan yang sangat luas. Saya bisa mengatakan bahwa wilayah permainan yang dimilikinya lebih luas dari The Elder Scrolls V: Skyrim, dan dunianya dinamis berkat fitur siang malam (day and night cycle).
 
Dunia fantasi dalam game ini penuh dengan monster dengan jenis yang sangat banyak, dan tempat rahasia yang menyimpan banyak harta karun. Ini membuat gamer akan penasaran untuk menjelajah dunianya ketimbang menjalankan misi utama. Interaksi antar karakter alias NPC juga dibuat lebih hidup dan sistematis, sehingga suasana kota, hutan, atau desa yang dikunjungi tidak akan membuat Geralt kesepian.
 
Ketika membicarakan kualitas visual, The Witcher 3: Wild Hunt berhasil mengoptimalkan grafis yang bisa diimplementasikan untuk platform PC. Hal tersebut terbukti dengan spesifikasi PC yang diperlukan berimbang dengan hasil visual yang didapatkan.
 
Satu fitur grafis yang cukup unik adalah NVIDIA Hairworks, yang secara singkat sistem kerjanya mirip dengan Tress FX dari AMD. Rambut karakter akan terurai lebih detail, dan tak hanya karakter Geralt yang bisa menerapkan fitur ini.

 
Review The Witcher 3: Wild Hunt, Apik dan Mengagumkan
 
  Testbed Medcom.id
Prosesor  Intel Core i9-9900K, AMD Ryzen 7 3700X
Motherboard  ASUS TUF Z390 Plus Gaming, ASUS ROG Strix X570-E Gaming
RAM  HyperX Fury DDR4 3200MHz (2x8GB)
VGA  ASUS ROG Strix RTX 2060 Gaming 6G OC, Sapphire Pulse RX 5700 XT 8G
Pendingin  Noctua NH-L12S, Noctua NH-L9x65
Storage WD Black SN750 1TB, Lexar NM500 512GB
PSU  Corsair RM 850X
Monitor  ASUS ROG Swift PG258Q
Mouse Corsair Dark Core SE, Corsair Scimitar Pro
Mousepad Corsair MM1000 Qi, Corsair MM800 Polaris
Keyboard Corsair K63 Wireless, Corsair K70 RGB MK.2 SE
Headset Corsair HS60, Corsair HS70

Review The Witcher 3: Wild Hunt, Apik dan Mengagumkan
 
Satu kekurangan yang saya lihat adalah beberapa bug yang mengganggu mekanisme permainan. Walaupun tidak begitu banyak, bug ini membuat The Witcher 3: Wild Hunt berhenti tiba-tiba, dan memaksa saya untuk menyetel ulang permainan.
 
Namun, bug ini sudah hilang dengan patch yang sudah dirilis CD Proejkt RED. Di sisi lain, mengingat waktu peluncurannya yang tertunda beberapa kali, game sekelas The Witcher seharusnya tak perlu menggunakan patch yang cukup penting.
 
The Witcher 3: Wild Hunt adalah game action-RPG yang hampir sempurna di segala aspek, mulai dari grafis, gameplay, alur cerita, sampai penokohan karakter. Anda yang pernah memainkan seri sebelumnya akan menyadari bahwa ini adalah game yang lebih fleksibel dan apik dari penduhulunya. Ditambah lagi, jika Anda mempunyai kartu grafis mumpuni, game ini siap memaksimalkan semua potensi yang dimilikinya.
 
Judul: The Witcher 3: Wild Hunt
Platform: PC, Xbox One, PlayStation 4, Nintendo Switch
Developer:  CD Projekt RED
Publisher:  CD Projekt
Tanggal Rilis:  19 Mei 2015
Genre:  Action-RPG
 
 
 
9.5
The Witcher 3: Wild Hunt
Plus
  • Kualitas misi sampingan sama baiknya dengan misi utama
  • Mekanisme pertarungan yang lebih fleksibel dari seri sebelumnya
  • Penerapan grafis yang optimal untuk PC
Minus
  • Beberapa bug yang harus diperbaiki melalui patch

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan