Origins menghadirkan nuansa serta gameplay baru dimana kini jenis game ini berubah dari action menjadi RPG
Origins menghadirkan nuansa serta gameplay baru dimana kini jenis game ini berubah dari action menjadi RPG

Assassin's Creed: Origins

5 Jam Pertama Bersama Assassin's: Creed Origins

Riandanu Madi Utomo • 28 Oktober 2017 11:17
medcom.id, Jakarta: Setelah menunggu selama dua tahun, Assassin's Creed: Origins akhirnya sudah bisa dimainkan mulai tanggal 27 Oktober kemarin. Menggunakan latar belakang lokasi Mesir Kuno, Origins menghadirkan nuansa serta gameplay baru dimana kini jenis game ini berubah dari action menjadi RPG.
 
Dibandingkan dengan seri sebelumnya, Origins juga tergolong sangat tanpa basa-basi di awal permaiananya. Sejak awal Anda akan langsung menjadi Bayek, sang assassin pertama yang lahir di sebuah desa bernama Siwa. Ini berbeda jauh dengan Assassin's Creed 3 yang memiliki prolog yang sangat panjang sebelum Anda benar-benar berperan sebagai assassin bernama Connor Kenway.
 
5 Jam Pertama Bersama Assassins: Creed Origins

Sekitar lima jam saya bermain Assassin's Creed: Origins, dan sudah bisa merasakan game ini kembali menawarkan evolusi dalam bermain game sama seperti ketika Assassin's Creed pertama hadir. Kali ini Anda tidak hanya ditugaskan untuk menyelinap dan membunuh target, tetapi Anda juga harus mempertimbangkan peralatan tempur yang digunakan.
 
Di awal permainan, saya sudah menemukan banyak sekali jenis senjata dan semuanya memiliki status serta syarat sebelum digunakan. Misalnya, salah satu panah "Rare" yang saya temukan hanya bisa digunakan ketika level karakter sudah mencapai level 10. Meski demikian, panah tersebut akhirnya tidak jadi saya gunakan karena saya menemukan panah level 9 yang memiliki status lebih baik.
 
5 Jam Pertama Bersama Assassins: Creed Origins
 
Ya, di Assassin's Creed: Origins Anda akan lebih banyak memiliki kegiatan selain menjalankan misi utama dan misi sampingan. Jika Anda ragu dengan banyaknya misi, jangan khawatir karena Assassin's Creed: Origins hadir dengan dunia yang sangat luas.
 
Saya bahkan kaget ketika sistem pertama kali menawarkan saya untuk membuka map. Anda masih ingat dengan game Tom Clancy's Ghost Recon Wildlands? Assassin's Creed: Origins tampil kurang lebih sama luasnya dengan Wildlands, hanya saja disini Anda menjelajah dengan unta, bukan mobil atau bahkan helikopter.
 
Saya tidak bisa banyak berbicara soal cerita karena baru bermain sebentar. Yang jelas, ceritanya sangat menarik untuk diikuti dan wajib dimainkan jika Anda juga mengikuti cerita kronologi Assassin's Creed sebelumnya.
 
Assassin's Creed: Origins juga dikatakan akan mengungkapkan bagaimana Brotherhood of Assassins dibentuk. Bahkan di awal permainan Anda akan melihat beberapa tokoh dalam game ini sudah memegang Apple of Eden, artefak kuno yang diperebutkan para anggota Assassin dan Templar.
 
5 Jam Pertama Bersama Assassins: Creed Origins
 
Secara garis besar, saya sangat suka dengan perubahan yang ditawarkan sejauh ini. Di akhir pekan ini bahkan saya merencanakan untuk kembali bermain dan berburu buaya di Sungai Nil.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan