Deadlock merupakan seorang detektif asal Norwegia dan hal ini memang sudah dikonfirmasi oleh pihak Riot Games, dan kebanyakan dari penggemar sudah berhasil menebak kewarganegaraan Deadlock melalui teaser trailer yang mereka rilis.
Untuk mengenal lebih dekat dengan Deadlock. Maka, ini adalah beberapa skill yang bisa kamu gunakan dalam mendukung aktivitas kamu sebagai Sentinel di medan perang. Yang pertama datang dari skill pertama yang bernama GravNet.
Skill ini memungkinkan para pemain untuk melempar sebuah granat. Namun, granat tersebut bukanlah sembarang granat, melainkan granat tersebut akan memaksa musuh agar terjebak dalam sebuah zona dan semua pergerakan para musuh akan melambat.
Kemudian, terdapat skill yang dinamakan Sonic Sensor. Skil ini memungkinkan para pemain untuk mengeluarkan sebuah sensor untuk bisa memantau area untuk melakukan pendeteksian musuh yang mengeluarkan suara.
Area tersebut juga akan terkena efek concuss jika langkah kaki atau tembakan senjata dihasilkan. Oleh karena itu, skill ini akan sangat membantu untuk mendapatkan berbagai informasi di medan perang.
Selain itu, skill Barrier Mesh yang memungkinkan para pemain untuk melemparkan sebuah cakram. Cakram tersebut akan menjadi sebuah penghalang dari titik asal yang menghalangi agen musuh. Ini akan menjadi salah satu skill tactical untuk digunakan dan memberikan kemudahan untuk para rekan satu tim melakukan positioning yang lebih baik.
Nanowire Accelerator menjadikan sebuah skill ulti dari Deadlock. Pada skill ini, Deadlock akan melepaskan sebuah gelombang nanowire yang akan menangkap musuh.
Kemudian, musuh yang terkepung akan ditarik sepanjang jalur nanowire dan akan mati jika mencapai ujung dari nanowire tersebut. Namun, lilitan nanowire tersebut bisa dihancurkan untuk menggagalkan skill ini.
Itulah beberapa skill yang dimiliki oleh Deadlock sebagai agen terbaru dari Valorant. Bagi para pemain Sentinel dengan gaya permainan yang sedikit agresif maka Deadlock menjadi salah satu pilihan agen yang cocok untuk mendukung kemenangan di medan perang. (Christopher Louis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News