Tidak lama setelah Switch diluncurkan, banyak orang yang mencoba untuk menjilat cartrdige Switch. Hal ini diinspirasi oleh Co-Founder Giant Bomb, Jeff Gerstmann, yang kemudian mengumumkan penemuannya melalui Twitter.
"Saya meletakkan cartridge Switch di mulut saya dan saya tidak tahu ia terbuat dari apa, tapi saya masih bisa merasakannya. Jangan coba ini di rumah," tulis Gerstmann.
Polygon melakukan tes serupa dan sampai pada kesimpulan yang sama: jangan masukkan cartridge Switch ke mulut. Tidak hanya ia dapat secara tidak sengaja tertelan dan menyumbat saluran pernafasan, cartridge ini juga memiliki rasa tidak enak yang tidak segera hilang.
Seorang reporter, Julia Alexander melakukan eksperimen kecil-kecilan. Dia mencoba menjilat cartridge beberapa konsol handheld, mulai dari Nintendo DS, Nintendo 3DS sampai PlayStation Vita. Dia menemukan, cartridge konsol itu tidak memiliki rasa aneh, berbeda dengan Switch.
Sempat muncul spekulasi bahwa saat cartridge untuk Switch dilapisi dengan bahan kimia dengan rasa menjijikkan agar orang-orang tidak memasukkan cartridge itu ke mulut.
Dalam sebuah pernyataan resmi, juru bicara Nintendo mengonfirmasi teori tersebut. Cartridge Switch memang dilapisi bahan kimia yang bertujuan untuk mencegah orang, terutama anak-anak, memasukannya ke dalam mulut.
"Bahan kimia dengan rasa pahit (Denatonium Benzoate) juga dilapiskan ke cartridge game," kata sang juru bicara. Dia menambahkan, Nintendo merekomendasikan agar cartridge game Switch dijauhkan dari anak-anak agar ia tidak sengaja tertelan. Dia juga menambahkan, denatonium benzoate tidak beracun.
Denatonium adalah bahan kimia dengan rasa paling pahit. Ia biasanya memang dilapisi ke sebuah benda agar ia tidak dijilat atau dimakan. Bahan kimia tersebut membuat sebuah benda menjadi terasa sangat tidak enak sehingga ia akan langsung diludahkan keluar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News