Beberapa game yang saya ketahui telah berhasil mengeksekusi hal tersebut adalah seri game F.E.A.R (dengan pengecualian F.E.A.R 3). Meski inti gamenya berupa shooter, F.E.A.R mampu menghadirkan suasana horor yang mencekam berkat eksekusi sempurnanya di berbagai adegan jump scare.

Selain itu, game lokal Dreadout juga patut diapresiasi karena berhasil membawa suasana horor ala Indonesia yang sangat menyeramkan ke dalam game. Grafiknya memang tidak sedahsyat F.E.A.R, namun Dreadout berhasil menggambarkan suasana horor yang mencekam dengan menghadirkan sosok mistis ala Indonesia.
Seiring berkembangnya teknologi, game horor juga semakin berkembang dan kini mulai merambah dunia virtual reality. Salah satu game horor yang menggunakan teknologi VR adalah Weeping Doll. Game besutan Oasis Games ini mengajak Anda merasakan kengerian secara langsung melalui platform PlayStation VR.

Jika suasana dan atmosfer dalam game merupakan kunci kengerian dari sebuah game horor, Weeping Doll termasuk salah satu game yang berhasil mengeksekusi faktor tersebut dengan sangat baik. Didukung dengan teknologi VR, game ini berhasil membuat saya ketakutan di berbagai adegannya.
Satu hal yang paling saya suka dari game ini adalah bagaimana ia menyajikan level permainan yang membuat pemain merasa ketakutan sekaligus penasaran. Dalam game ini, Anda akan diajak berperan sebagai seorang pembantu rumah tangga. Suatu hari, Anda mendapat telepon dari majikan yang berteriak meminta bantuan. Tentu saja Anda segera bergegas memeriksanya.

Setelah sampai di rumah majikan, Anda terkejut karena rumah tersebut bagai sudah tidak berpenghuni. Beberapa furnitur juga berada tidak di posisi yang semestinya dan jalan menuju lantai dua terhalang oleh lemari. Mulai dari sini Anda akan mengontrol karakter tersebut.
Kontrol merupakan salah stau kekurangan di game ini. Salah satu yang saya keluhkan dari game ini adalah adanya beberapa objek yang terlihat bisa digunakan, namun pada nyatanya tidak bisa digunakan. Sistem inventori dalam game ini juga termasuk yang membingungkan karena Anda harus menengok untuk memilikih item yang disimpan di slot di samping Anda.
Kembali ke permainan, kini Anda diminta untuk melakukan investigasi awal. Keanehan mulai muncul ketika terdapat beberapa boneka berserakan di sebuah ruangan. Yang membuat suasana semakin menyeramkan adalah ketika saya mencoba membuka sebuah koper besi yang ternyata berisikan senjata berupa kapak.

Anehnya, koper tersebut bisa menyimpan dua kapak, namun salah satunya menghilang. Lalu tiba-tiba terdengar suara gaduh dari luar ruangan. Tentu saja saya mengikuti suara tersebut dan tiba-tiba lemari yang menghalangi jalan ke lantai dua kini telah bergeser.
Fenomena ini membuat saya cukup takut namun juga penasaran karena saya tahu ada sesuatu di rumah misteri ini. Selanjutnya, saya persilahkan Anda untuk menjajalnya sendiri.
Kesimpulan
Dari semua game VR yang dirilis oleh Oasis Games, Weeping Doll merupakan game yang paling berhasil membuat saya larut ke dunia virtual seutuhnya. Suasana dalam game ini tergolong sangat baik dihadirkan sehingga mampu menampilkan kesan horor yang menjadi tema game ini.
Kontrolnya memang sedikit merepotkan, namun game ini tidak memerlukan PlayStation Move seperti dua game VR Oasis Games lainnya. Lebih menariknya lagi, harga game ini tergolong sangat terjangkau, yaitu hanya Rp139 ribu.
Platform: PlayStation VR
Developer: Oasis Games
Publisher: Oasis Games
Tanggal Rilis: 29 November 2016
Jenis: Virtual reality game
Situs Resmi: https://company.oasgames.com/en/
Weeping Doll
8,8
- Atmosfer horor mencekam
- Desain level sangat atraktif
- Kontrol kurang bersahabat
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id