Ilustrasi.
Ilustrasi.

Perangi Adiksi Game, Tiongkok Buat Batasan Jam Main dan Nilai Transaksi

Cahyandaru Kuncorojati • 06 November 2019 15:20
Jakarta: Jadi salah satu pasar industri game terbesar, pemerintah Tiongkok tetap berusaha mencegah remaja dan warganya kecanduan game, khususnya game mobile. Kabar terbaru menyebutkan pemerintahnya baru saja merilis aturan baru.
 
Aturan baru ini tentu harus dipatuhi oleh semua pelaku industri game Tiongkok, tidak terkecuali Tencent yang besar lewat pasar game mobile. Pemerintah Tiongkok telah membuat batasan usia, jam bermain, dan nilai transaksi atau belanja para gamer.
 
Dikutip dari South China Morning Post, lembaga komunikasi resmi pemerintah Tiongkok yaitu State of Administration of Press and Publication sudah merilis aturan resmi tersebut. Diketahui lembaga ini juga yang berwenang melakukan seleksi terhadap konten game yang beredar di negaranya.

Dilaporkan bahwa gamer usia di bawah 18 tahun hanya dilarang bermain game pada jam 10 malam hingga delapan pagi waktu setempat. Pada hari biasa (weekday) mereka hanya boleh bermain selama 90 menit. Di akhir pekan dan libur nasional diperbolehkan bermain hingga tiga jam.
 
Adiksi game juga kerap muncul bersama dengan kebiasaan menghabiskan uang cukup banyak untuk transaksi atau belanja di dalam game. Dalam aturan tersebut pemerintah Tiongkok juga membuat batasan nilai transaksi berdasarkan usia gamer.
 
Bagi gamer berusia delapan hingga 16 tahun hanya boleh membelanjakan uang untuk transaksi di dalam game senilai USD29 atau kisaran Rp400 ribu per bulan. Kemudian gamer di usia 16 tahun hingga 18 tahun dibatasi hingga USD57 atau kisaran Rp800ribu per bulan.
 
Nantinya aturan dari pemerintah Tiongkok akan diberlakukan developer maupun publisher ke dalam sistem game mereka. Apakah aturan bisa dibobol? Kemungkinan besar akan sulit. Pemerintah Tiongkok dikenal sudah memberlakukan integrasi antara nomor kependudukan ke database mereka.
 
Nomor kependudukan ini terintegrasi juga ke sistem game jadi bisa dibilang sebagain besar gamer di Tiongkok harus menggunakan data diri yang sebenarnya untuk bisa bermain game. Pemerintah Tiongkok juga menyatakan akan memberikan akses khusus bagi perusahaan game.
 
Perusahaan game di Tiongkok akan mendapatkan akses untuk melakukan verifikasi usia dan identitas penggunanya. Perusahaan yang tidak mematuhi aturan terbaru ini akan mendapatkan sanksi dari pemerintah Tiongkok.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan