Kabar ini disampaikan oleh Bandai kepada Medcom.id, di kisah keduanya game ini diperkenalkan sebagai Dark Pictures Anthology: Little Hope. Nama ini mengacu kepada sebuah kota fiksi yang menyimpan kisah horor dari masa lalu di abad ke-16.
Diceritakan bahwa Little Hope adalah sebuah kota kecil era kolonial daratan Amerika. Di kota ini pada masa lalu terjadi banyak pembantaian terhadap orang tidak bersalah akibat dituduh sebagai penyihir. Namun, faktanya tidak demikian.
Diduga beberapa orang kaya atau penguasa kota tersebut melakukan kejahatan dan berusaha menutupinya dengan menuduh orang sebagai penyihir. Hal ini yang menyisakan teka-teki bagi sekumpulan pelajar di masa depan yang tiba-tiba terjebak di reruntuhan kota Little Hope.
Gameplay yang disediakan masih sama seperti seri di kisah pertama. Di sini gamer akan memainkan beberapa karakter dengan sudut pandang berbeda untuk mengungkap misteri dari kota horor Little Hope. Pemain tetap akan diberikan berbagai opsi dialog yang berujung ke beragam ending.
Pihak Supermassive Games menyatakan bahwa mode baru di seri pertama yaitu Shared Story akan langsung tersedia di seri Little Hope. Di sini, gamer bisa bermain bersama dengan karakter yang berbeda untuk mendapatkan perspektif dan ending yang juga berbeda.
Di dalamnya juga masih akan tersedia konten eksklusif bernama Curator's Cut. Di sini pemain bisa mendapatkan perspektif jalan cerita game dengan sudut pandang yang tidak ada di versi orisinal. Namun pemain harus terlebih dulu menamatkan game ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id