Jakarta: Indonesia kemungkinan bisa mencicipi handheld gaming dengan chipset khusus dan terbaru Qualcomm yaitu Snapdragon G3 Gen 3, karena Ayaneo mengumumkan dua produk terbarunya.
Meskipun belum ada konfirmasi mengenai kemungkinan tadi tapi merek Ayaneo beberapa tahun belakangan telah merilis handheld gaming merek, Ayaneo Geek, lewat jaringan ritel Erajaya.
Selain itu mengingat pasar handheld gaming di Indonesia cukup ramai dan menandakan hal positif, maka tidak mungkin jika Ayaneo mundur dari kompetisi di sini.
Dikutip dari situs GSM Arena, Ayaneo memperkenalkan dua handhed gaming terbaru bertenaga Snapdragon G3 Gen 3 dari Qualcomm. Chipset ini diketahui membidik handheld gaming kelas high-end, dan meskipun keduanya sama tapi Ayaneo menghadirkan dengan form factor berbeda.
Ayaneo Gaming Pad
.jpg)
Sesuai namanya, perangkat ini memang lebih mirip sebuah tablet ukuran 8,3 inci yang bisa dipasang bracket controller atau joystick berbentuk gamepad yang bisa ditarik atau retract mengikuti ukuran perangkat utama.
Layar Ayaneo Gaming Pad menawarkan resolusi 1440p di refresh rate 144Hz. Tersedia varian warna lain bernama Explorer Edition yang memiliki tampilan seperti transparan di bagian belakangnya.
Tablet handheld gaming ini memiliki empat speaker dan dibekali kamera depan 5MP untuk kebutuhan streaming dan kamera belakang 50MP+13MP. Kontroller Ayaneo Gaming Pad disebut mendukung fitur 6-axis gyroscope.
Ayaneo Pocket S2
.jpg)
Handheld gaming ini punya desain lebih ringkas dari saudaranya, dan mirip Nintendo Switch Lite. Di sini ditawarkan layar ukuran 6,3 inci panel IPS LCD dengan resolusi 1440p. Ukurannya yang lebih ringkas dari Ayaneo Gaming Pad tetap sama-sama dibekali sistem pendingin di dalamnya.
Controller di Ayaneo Pocket S2 disebut memiliki fitur Hall effect joystick dan linear trigger serta dual X-axis haptic feedback. Sayangnya, spesifikasi lengkap dari perangkat ini tidak dijelaskan secara detail.
Pihak Ayaneo juga belum mengumumkan tanggal rilis untuk kedua handheld gaming tadi termasuk harganya. Mereka menjadi yang pertama mengadopsi chipset khusus handheld gaming buatan Qualcomm.
Meskipun belum ada konfirmasi mengenai kemungkinan tadi tapi merek Ayaneo beberapa tahun belakangan telah merilis handheld gaming merek, Ayaneo Geek, lewat jaringan ritel Erajaya.
Selain itu mengingat pasar handheld gaming di Indonesia cukup ramai dan menandakan hal positif, maka tidak mungkin jika Ayaneo mundur dari kompetisi di sini.
Dikutip dari situs GSM Arena, Ayaneo memperkenalkan dua handhed gaming terbaru bertenaga Snapdragon G3 Gen 3 dari Qualcomm. Chipset ini diketahui membidik handheld gaming kelas high-end, dan meskipun keduanya sama tapi Ayaneo menghadirkan dengan form factor berbeda.
Ayaneo Gaming Pad
.jpg)
Sesuai namanya, perangkat ini memang lebih mirip sebuah tablet ukuran 8,3 inci yang bisa dipasang bracket controller atau joystick berbentuk gamepad yang bisa ditarik atau retract mengikuti ukuran perangkat utama.
Layar Ayaneo Gaming Pad menawarkan resolusi 1440p di refresh rate 144Hz. Tersedia varian warna lain bernama Explorer Edition yang memiliki tampilan seperti transparan di bagian belakangnya.
Tablet handheld gaming ini memiliki empat speaker dan dibekali kamera depan 5MP untuk kebutuhan streaming dan kamera belakang 50MP+13MP. Kontroller Ayaneo Gaming Pad disebut mendukung fitur 6-axis gyroscope.
Ayaneo Pocket S2
.jpg)
Handheld gaming ini punya desain lebih ringkas dari saudaranya, dan mirip Nintendo Switch Lite. Di sini ditawarkan layar ukuran 6,3 inci panel IPS LCD dengan resolusi 1440p. Ukurannya yang lebih ringkas dari Ayaneo Gaming Pad tetap sama-sama dibekali sistem pendingin di dalamnya.
Controller di Ayaneo Pocket S2 disebut memiliki fitur Hall effect joystick dan linear trigger serta dual X-axis haptic feedback. Sayangnya, spesifikasi lengkap dari perangkat ini tidak dijelaskan secara detail.
Pihak Ayaneo juga belum mengumumkan tanggal rilis untuk kedua handheld gaming tadi termasuk harganya. Mereka menjadi yang pertama mengadopsi chipset khusus handheld gaming buatan Qualcomm.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News