Seorang pria 77 tahun yang sudah pensiun dilaporkan media lokal telah melanggar kebijakan tersebut dan dikenakan denda. Pria ini nekat keluar rumah demi bermain game Pokemon Go di ponselnya.
Dikutip dari CNET, laporan ini diketahui dari unggahan akun Twitter pihak Kepolisian Madrid. Diperlihatkan sebuah berkas laporan kasus yang dengan jelas menyebutkan kata "berburu Pokemon". Di cuitan tersebut Kepolisan Madrid menyatakan hal ini dilarang dalam kondisi saat ini di Spanyol.
Kasus serupa juga terjadi di Italia, padahal kedua negara ini memiliki tingkat kasus virus Korona atau Covid-19 yang tinggi dan juga memberlakukan lockdown. Pria di Italia berusia 31 tahun dikenakan sanksi akibat ke luar rumah bersama anaknya untuk bermain Pokemon Go.
Cazar #Pokemon, dinosaurios o cualquier otra criatura mágica está ?? PROHIBIDO ?? durante el Estado de Alarma. No pongas excusas y #QuedateEnCasa #ResponsabilidadSocial #COVID19 pic.twitter.com/L4U2xvGpU0
— Policía Municipal de Madrid (@policiademadrid) March 23, 2020
Niantic Labs, developer Pokemon Go sendiri sudah memberikan imbauan di dalam game untuk penggemarnya bertahan di dalam rumah mentaati kebijakan isolasi atau physical distancing.
Bahkan dengan sengaja developer sudah mengubah sistem gameplay dari Pokemon Go yang selama ini menuntut pemain aktif melakukan eksplorasi di luar ruangan. Mereka mengubah game ini menjadi lebih mudah menemukan Pokemon dengan hanya berada di dalam rumah.
Angka kematian terkait virus Korona pada hari Rabu sudah mencapai 738 jiwa, angka ini diklaim sudah melampaui Tiongkok. Pada waktu yang sama, angka kematian di Italia sudah menyentuh 6.820 jiwa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News