Di tahun 2020 ada 118 aplikasi yang dituding berasal dari Tiongkok dan salah satu yang diblokir adalah game PUBG Mobile. Kini giliran game Free Fire garapan Garena yang masuk dalam 54 aplikasi yang baru saja diblokir oleh India.
Dikutip dari media lokal India, News18, kini aplikasi atau game Garena Free Fire sudah tidak lagi tersedia di Google Play Store dan Apple App Store di India. Kabar ini disebutkan membuat media sosial masyarakat India ramai.
Hal tersebut tidak heran melihat India juga sedang menikmati pertumbuhan industri esports terutama di platform mobile (smartphone) seperti Indonesia. Pihak Garena kabarnya sudah memberikan respon dan membenarkan kondisi tersebut.
“Kami mengetahui bahwa Free Fire saat ini tidak tersedia di Google Play store dan iOS App Store di India dan game tersebut tidak lagi bisa dimainkan oleh pengguna di negara tersebut. Kami sedang berusaha untuk mengatasi kondisi ini, kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan,” tulis pihak Garena dikutip dari sumber yang sama.
Kasus ini cukup menarik karena sejumlah pihak yang melakukan penelusuran menemukan game Free Fire tidak memiliki afiliasi dengan Tiongkok. Garena sebagai pemilik Free Fire merupakan anak usaha dari SEA Limited yang berbasis di Singapura.
Media Hindustan Times menyebutkan bahwa pendiri SEA Limited yaitu Forrest Li Xiaodong yang merupakan keturunan Tiongkok merupakan warga negara Singapura dan telah memindahkan basis bisnisnya ke Singapura. Tidak cuma Garena, Shopee juga merupakan bisnis milik SEA Limited.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id