Awal Misi: Sebuah Permainan atau Petunjuk Bahaya?
Misi ini dimulai ketika pemain bertemu dengan seorang wanita misterius di daerah Katano, tepatnya di sebelah barat Kastil Katano, dekat dengan penjual ornamen. Wanita ini, yang menyebut dirinya sebagai Gamemaker, memberi tahu bahwa ia telah menyebarkan 10 origami kupu-kupu di seluruh Osaka sebagai bagian dari permainan untuk anak-anak.Namun, permainan ini ternyata menyimpan lapisan misteri. Ketika pemain mengaktifkan dan melacak misi ini melalui menu Objectives, titik-titik biru akan muncul di HUD untuk menandai lokasi origami. Dengan bantuan fitur Eagle Vision, kupu-kupu origami akan lebih mudah terlihat.
Beberapa dari kupu-kupu tersebut menyimpan surat rahasia yang membongkar keberadaan sindikat penculik anak-anak yang beroperasi di sekitar Osaka. Inilah awal dari rangkaian misi konspirasi yang lebih besar, tetap dinamakan The Butterfly Collector.
Target Penculikan: Empat Penjahat Utama di Osaka
Dalam perjalanan menyelesaikan misi ini, pemain akan mengejar empat target utama, masing-masing terlibat dalam aksi penculikan anak. Setiap target memiliki dua quest terkait yang membuka informasi dan barang rampasan eksklusif. Berikut penjelasan lengkapnya:1. Richo – Misi “All Will be Well” dan “Forest Fugitive”
Petualangan pertama membawa pemain ke barat daya Settsu, utara Kuil Osaka, di sebuah sumur terbakar. Di sana, percakapan para pekerja mengarah ke hutan bambu di dekat Desa Noda, yang menjadi tempat persembunyian Richo. Setelah insiden penusukan, pemain akan menerima Dog-Ear Tanto dan sejumlah mon (mata uang). Anak kecil yang ditolong akan memberikan Trinket of Childlike Bravery sebagai ucapan terima kasih setelah dikawal pulang dengan selamat.
2. Mucho – Misi “Find the Child” dan “Paper Trail”
Mucho bersembunyi di pulau Kojo Ruins, barat Osaka. Setelah menyelamatkan anak dan mengalahkan Mucho, pemain memperoleh Hidden Pleat Tanto dan mon. Ayah sang anak akan mengarahkan pemain ke penjual kertas di utara Kuil Osaka, dekat pohon besar. Penjual tersebut memberi petunjuk lokasi pemimpin penculik: Kacho, yang berada di Taman Nishinomaru.
3. Shucho – Misi “One That Got Away” dan “Safe as Sandals”
Anak terakhir yang kabur ditemukan di barat Distrik Nelayan, wilayah barat daya Settsu. Ia akan memberikan petunjuk ke lokasi Shucho, yang berkeliaran di sekitar garis pantai selatan, sekitar satu blok dari Distrik Nelayan. Menaklukkan Shucho memberikan hadiah berupa Ink Spiller Tanto dan mon tambahan.
4. Kacho – Pemimpin Sindikat dalam Misi “Chrysalis”
Sebagai pemimpin kelompok penculik, Kacho memiliki markas tersembunyi di barat laut Distrik Nelayan, dikelilingi oleh batu-batu ukir. Dalam markas tersebut, pemain akan menemukan Monshiro’s Diary Page yang mengarahkan ke Taman Kupu-Kupu di Osaka Castle — area penuh penjagaan. Pemain harus menyusup diam-diam ke taman tersebut untuk mengakhiri dominasi Kacho. Sebelum ajal menjemput, Kacho akan menyebut kembali nama sang Gamemaker.
Menghakimi atau Mengampuni Sang Gamemaker?
Setelah semua penculik berhasil dihabisi, pemain kembali ke Gamemaker di Katano. Ia akan meminta diberi nama, mengisyaratkan bahwa dirinya tak pernah benar-benar memiliki identitas. Di sinilah pemain dihadapkan pada pilihan moral penting: mengampuni atau menghukumnya atas permainan berbahaya yang berujung pada pembongkaran sindikat penculikan.Apa pun pilihan pemain, mereka akan mendapatkan Ebisu’s Gamble Box, sejumlah mon, dan satu poin Mastery. Namun, jika memilih mengampuni dan menyuruhnya memulai hidup baru, pemain juga akan memperoleh Butterfly of Benevolence Trinket yang konon meningkatkan kemampuan membuat origami, meskipun efek pastinya masih misterius.
Sebuah Misi yang Menggabungkan Imajinasi dan Konspirasi
Misi “The Butterfly Collector” di Assassin’s Creed Shadows bukan sekadar side quest biasa. Ia menawarkan perpaduan unik antara petualangan anak-anak dengan investigasi kriminal, menghadirkan kisah emosional sekaligus moral yang menguji sisi kemanusiaan sang Assassin. Dengan hadiah-hadiah menarik dan narasi yang mendalam, misi ini menjadi salah satu yang paling mengesankan dan tak boleh dilewatkan oleh para pemain yang menjelajahi dunia Osaka.(Valesca Saputra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id