Mereka juga melaporkan bahwa pandemi juga mendorong penjualan game berbasis digital terutama angka berlangganan layanan PlayStation Plus ikut meningkat signifikan.
Dikutip dari WCCF Tech, penjualan konsol PS4 untuk kuartal pertama di tahun 2020 disebut mencapai 1,9 juta unit. Angka ini meningkat 35 persen dari angka penjuakan di kuartal keempat tahun lalu yang hanya mencapai 1,4 juta unit. Jadi ada pertumbuhan per kuartal.
Namun angka ini memang menurun drastis untuk pertumbuhan per tahun (year-on-year) menurut klaim Sony PlayStation. Hal ini dinilai wajar mengingat usia konsol PS4 yang sudah semakin lama, ditambah jelang kehadiran PS5 yang membuat konsumer memilih menunda untuk membeli konsol ini.

Penjualan game (game software) dalam bentuk digital juga dicatat meningkat dengan selisih cukup besar dibandingkan penjualan fisik. Pertumbuhan positif bisnis Sony PlayStation juga terlihat dan layanan berlangganan PlayStation Plus.
Sony PlayStation mengklaim bahwa pertumbuhan bisnis layanan PlayStation Plus sangat bagus di skala per kuartal dan per tahun. Kesuksesan ini membuat mereka untuk pertama kalinya merilis angka jumlah pelanggan layanan PlayStation Plus.
Sony PlayStation mengumumkan bahwa jumlah pengguna aktif bulanan layanan PlayStation Plus di angka 113 juta akun. Mereka tidak mengungkapkan angka total dari pelanggan layanannya. Mereka juga sempat menyertakan penjelasan mengenai rencana kehadiran PS5.
Perusahaan mengakui bahwa kebijakan bekerja di rumah selama pandemi termasuk ditundanya beberapa jalur penerbangan internasional mungkin akan berkendala terhadap distribusi konsol PS5. Meskipun begitu, target untuk merilis konsol terbaru ini di akhir tahun diklaim masih sesuai rencana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News