Gabriël “Bwipo” Rau. (Dot Esports)
Gabriël “Bwipo” Rau. (Dot Esports)

Wah, Pro Player League of Legends Diskors! Bilang Player Perempuan Ini

Cahyandaru Kuncorojati • 15 September 2025 10:40
Jakarta: Dunia esports tengah diguncang kontroversi setelah FlyQuest, salah satu tim League of Legends ternama, memutuskan mensuspensi pemain mereka Gabriël “Bwipo” Rau.
 
Keputusan ini diambil usai sang pemain melontarkan komentar seksis dalam sebuah siaran langsung, yang menyebut perempuan tidak seharusnya bertanding saat sedang menstruasi.
 
Dalam tayangan streaming tersebut, Bwipo mengatakan bahwa menurutnya ada “waktu tertentu dalam sebulan di mana perempuan sebaiknya tidak bermain gim kompetitif.” 

Ia bahkan menyarankan agar perempuan hanya melakukan aktivitas seperti meninjau ulang rekaman pertandingan, bukan langsung berkompetisi. Pernyataan itu segera menuai kecaman dari komunitas gaming yang menilai ucapannya merendahkan kemampuan perempuan di ranah profesional.
 
FlyQuest dalam pernyataan resminya menegaskan, komentar Bwipo tidak mencerminkan nilai organisasi. Tim yang berbasis di Amerika Serikat itu menilai pandangan sang pemain dapat merusak upaya menciptakan lingkungan inklusif dalam esports, terutama bagi perempuan yang masih berjuang mendapatkan tempat di level kompetitif tertinggi. 
 
Sebagai langkah tegas, FlyQuest mensuspensi Bwipo dari pertandingan playoffs mendatang. Tak hanya itu, tim juga mengumumkan akan menyumbangkan hadiah uang yang seharusnya diterima Bwipo kepada organisasi atau inisiatif yang mendukung perempuan dalam dunia gaming. 
 
“Kami percaya kata-kata punya dampak nyata. Komentar seperti ini dapat menghalangi perempuan muda untuk mengejar karier profesional di esports,” tulis FlyQuest dalam keterangan resmi.
 
Respons keras juga datang dari berbagai tokoh esports. Isaac “Azael” Cummings-Bentley, caster dan analis ternama, menyebut komentar tersebut “bodoh dan berbahaya.” 
 
Sementara Jonas “Memento” Elmarghichi, pelatih yang pernah membimbing tim perempuan, menilai pernyataan Bwipo jelas seksis dan keliru. Tak sedikit pula komunitas gamer di media sosial yang mengecam sikap sang pemain.
 
Kasus ini kembali menyoroti tantangan besar bagi industri esports dalam menciptakan ruang yang benar-benar setara bagi semua gender. Meski banyak tim, termasuk FlyQuest, telah berkomitmen mendukung keragaman, ucapan pemain berprofil tinggi seperti Bwipo dinilai bisa memberi dampak negatif yang luas.
 
Hingga berita ini ditulis, Bwipo belum memberikan tanggapan resmi atas keputusan suspensi yang dijatuhkan kepadanya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan