Konferensi pers yang diselenggarakan bersama oleh Moonton Games dan EWC ini menampilkan YB Adam Adli, Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia; Faisal Bin Homran, Chief Product Officer di Esports World Cup Foundation; dan Atty. Erose Marlon C. Laeno, Chief Legal Officer, Games and Amusements Board Filipina. Ketiganya menegaskan semakin besarnya pengaruh esports terhadap pemberdayaan pemuda, ekspansi ekonomi digital, dan inklusi sosial.
YB Adam Adli, Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, memuji MLBB atas peran vitalnya dalam membentuk ekosistem esports dan rencana pembangunan nasional Malaysia.
“Pemerintah di seluruh dunia, termasuk Malaysia, terus mendukung MLBB karena ada kontribusi signifikan... untuk pengembangan pemuda. Ini lebih dari sekadar permainan—ini telah mendorong pertumbuhan ekonomi digital, meningkatkan keterlibatan pemuda, dan berfungsi sebagai platform bagi masyarakat untuk menikmati dan benar-benar memahami ekosistem esports yang terstruktur.”
Pertumbuhan terlihat dalam kancah MLBB Esports Malaysia, dengan kebangkitan Selangor Red Giants (SRG) yang berhasil meraih gelar internasional MLBB pertama Malaysia di MLBB Mid Season Cup (MSC) 2024. Adam juga menyampaikan informasi terbaru mengenai E-Stadium senilai USD4,2 juta milik pemerintah, yang akan berfungsi sebagai pusat acara esports lokal dan internasional serta inisiatif keterlibatan komunitas.
Attorney Erose Marlon C. Laeno, Chief Legal Officer di Games and Amusements Board (GAB) Filipina, menggemakan sentimen serupa. Ia menyoroti potensi yang mulai dilihat oleh organisasi pemerintah seperti GAB dan Philippine Esports Organization (PESO) untuk esports sebagai peluang karier yang menjanjikan bagi pemuda.
Ia mengatakan, keberhasilan ini berkontribusi pada ledakan industri sedemikian rupa sehingga pemerintah sendiri, sejak tahun 2017, mengakui esports sebagai olahraga profesional dan telah mengambil langkah-langkah untuk mengatur esports dengan cara yang sama seperti mengatur olahraga tradisional.
Faisal Bin Homran, Chief Product Officer di Esports World Cup Foundation, menyoroti pentingnya membangun jalur pengembangan terstruktur untuk esports. Dengan dukungan dari penerbit seperti Moonton Games, Arab Saudi telah meluncurkan liga-liga perguruan tinggi untuk mempersiapkan pemain menghadapi turnamen regional dan internasional.
Faisal juga menyoroti MLBB Women’s Invitational (MWI) sebagai contoh kunci bagaimana Moonton Games mendorong inklusi dan pertumbuhan esports jangka panjang. Diadakan di EWC 25, MWI adalah turnamen wanita terbesar di acara esports multi-judul terbesar di dunia. MWI di EWC 25 menjadi edisi turnamen yang paling banyak ditonton hingga saat ini, mencerminkan meningkatnya minat pada esports wanita.
Atty menambahkan, kekuatan esports untuk mengubah hidup sangat jelas, berdasarkan kegiatan di EWC. "Selain yang sangat jelas, bahwa ada dukungan finansial yang baik yang bisa datang dari keterlibatan dalam industri esports, saya pikir itu juga mendorong para pemuda untuk bisa bermimpi dan memilih jalur untuk diri mereka sendiri yang mungkin bukan jalur tradisional."
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id