"Iya berhenti dulu (renovasi) satu dua hari jelang (salat) Idulfitri, nanti setelah salat Idulfitri mulai lagi," ujar Abu saat ditemui Medcom.id di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin, 3 Juni 2019.
Abu mengungkapkan renovasi Istiqlal menyedot anggaran Rp465 miliar. Saat ini, proses renovasi masih fokus di lantai dasar masjid. "Lantai dasar ini baru dirobohkan. Di buka-buka kacanya segala macam, baru nanti mungkin habis itu tahap instalasi listrik semacam AC-nya," tuturnya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Pengelola Istiqlal juga menambah lahan parkir dengan basement. Saat ini baru dilakukan peresmian pemasangan pasak bumi untuk fondasinya.
Baca: Parkir Alternatif Salat Id di Masjid Istiqlal
Menteri PUPR Basuki Basuki Hadimuljono mengatakan anggaran renovasi Istiqlal Rp456 miliar diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019-2020. Basuki menjelaskan urgensi dari pembangunan masjid nasional ini lantaran tidak pernah direnovasi sejak masjid berdiri pada 1978.
Saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Perdana Menteri India Narendra Modi mengunjungi Masjid Istiqlal pada Ramadan tahun lalu, Jokowi menilai sudah saatnya direnovasi.
Renovasi masjid yang letaknya berdekatan dengan Gereja Katedral Jakarta ini akan berlangsung selama 10 bulan. Basuki berharap Maret tahun depan renovasi bisa selesai. Kontraktor yang melaksanakan kegiatan renovasi Masjid Istiqlal adalah PT Waskita Karya Tbk dengan manajemen kontruksi PT Virama Karya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (AGA)