Dalam acara Peduli Umat yang diadakan BAZIS DKI Jakarta, Gubernur Anies Baswedan berzakat sebesar Rp75 juta. Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno memberikan seluruh gaji dan tunjangan untuk disalurkan.
"Insyaallah ini akan diserahkan ke mustahik dan semoga lebih banyak lagi yang mau menyalurkan ke BAZIS," kata Anies di Jakarta Convention Center, Jakarta Selatan, Kamis, 31 Mei 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sementara itu, Sandi mengatakan zakat adalah ibadah yang penting. Zakat harus mendapatkan perhatian, selain soal ekonomi dan manajemen perbankan Islam.
"Zakat ini potensinya luar biasa besar. Fungsi dari zakat adalah untuk menyeimbangkan," ungkap Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu.
Baca: Zakat Bantu Tingkatkan Kesejahteraan Petani
Zakat yang terkumpul akan diberikan ke 4.000 mustahik, warga yang berhak menerima. Mereka terdiri dari 310 orang penerima bantuan biaya penunjang pendidikan, dan 1.086 orang yatim dan duafa, 2.438 orang guru bantu, 165 orang petugas masjid, serta satu pemilik rumah duafa.
Di sisi lain, dana Rp4,2 miliar yang terkumpul tahun ini meningkat bila dibandingkan tahun lalu. Pada 2017 di acara yang sama, BAZIS mengumpulkan Rp3,6 miliar.
"Semoga setiap tahun semakin meningkat," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (OGI)
