"Ramadan tahun ini sudah terlihat lebih ramai. Harapan kita, warga tetap berbondong-bondong ke masjid untuk menjalankan perintah Allah SWT meski bulan Ramadan telah berlalu," ujar JK di Masjid Muthmainnul Qulub, Jalan Lamaddukeleng, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 13 April 2024.
Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI ini mengatakan memakmurkan masjid merupakan bukti ketaatan hamba kepada Tuhannya. Walaupun bulan suci telah berlalu, umat Islam diharapkan tetap meramaikan masjid untuk beribadah.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Jadi, jangan hanya pada bulan Ramadan kita meramaikan masjid. Semangat Ramadan harus tetap kita jaga setelah Ramadan," kata pria kelahiran Watampone, Kabupaten Bone, Sulsel, itu.
Baca Juga:Masjid Pathok Negara Mlangi, Jejak Islam Hubungan Rakyat dengan Kraton Yogyakarta |
Sebelumnya, JK sengaja menyempatkan Salat Ashar di Masjid Muthmainnul Qulub, Jalan Lamadukelleng, Kelurahan Kunjungmae, yang berjarak 100 meter dari kediaman pribadinya. Dia berjalan kaki bersama rombongan.
Kehadiran JK untuk bersilaturahim pada momentum Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah yang disambut antusiasme warga untuk sekadar berjabat tangan dengan tokoh nasional itu saat berjalan menuju masjid.
Usai menunaikan Salat Ashar, Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat ini kembali dikerumuni warga hanya untuk bersalaman, bahkan sejumlah warga menyampaikan curahan hati atau curhat langsung kepada JK tentang bagaimana nasib bangsa ini ke depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (AZF)