"Ini bagian dari empati dan komitmen kita sebagai umat beragama, dalam penanganan covid-19" kata Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi di Jakarta, Rabu, 13 Mei 2020.
Salat Id di rumah diharapkan tidak mengendurkan semangat umat muslim menunaikan ibadah tahunan itu. Fachrul meminta masyarakat meneladani Nabi Muhammad SAW.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Sesuai teladan Rasulullah SAW yang tidak pernah meninggalkan Salat Id," ungkap dia.
Baca:Pemerintah Pertimbangkan Pelaksanaan Salat Id di Tengah Covid-19
Fachrul berharap Majelis Ulama Indonesia (MUI) terus memberikan penjelasan kepada masyarakat tentang hukum fikih Salat Id. Salat tersebut merupakan ibadah Sunnah Muakkadah, yaitu sunnah yang sangat dianjurkan.
Dia mengajak masyarakat tetap menyambut Idulfitri 1441 Hijriah dengan sukacita. Pandemi korona tidak boleh mengurangi kebahagiaan Idulfitri.
"Taqobalallahu Minna Waminkum, Semoga Allah menerima amal kita semua," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (ADN)
