"Kendaraan yang ke arah timur sebanyak 289.489. Ini (kendaraan) ke timur melalui dua tol yaitu Cikampek dan Kalihurip Utama," kata Ketua Harian Posko Nasional Angkutan Lebaran Terpadu Mohamad Pramintohadi Sukarno di Gedung Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Jakarta Pusat, Sabtu 1 Mei 2019.
Baca Juga:167 Ribu Pemudik Tinggalkan Jakarta via Pasar Senen
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sementara itu sejumlah 166.415 kendaraan bergerak ke arah Barat melalui Tol Cikupa. Sedangkan 97.212 kendaraan mengarah ke Selatan melalui Tol Ciawi.
Jika dibandingkan dengan periode yang sama di 2018, kata dia, jumlah kendaraan ke arah timur dan selatan meningkat. Persentase ke arah timur naik 0,38 persen sedangkan selatan naik 22,04 persen.
"Kalau ke arah barat turun 5,77 persen," imbuhnya.
Dia menyebut untuk data hari ini atau H-4 Lebaran 2019 masih dihimpun. Artinya, jumlah dan persentase kendaraan masih terus berubah.
PT Jasa Marga Tbk (JSMR) mencatat sebanyak 184 ribu kendaraan meninggalkan Jakarta melalui Gerbang Tol Cikampek Utama sejak H-7 lebaran.
Corporate Communication Department Head Jasa Marga Irra Susiyanti mengatakan, jumlah tersebut naik sebesar 182,4 persen dari Lalu lintas Harian (LHR) normal sebesar 70.452 kendaraan.
"Selama tiga hari kemarin, atau tepatnya pada tanggal 29-31 Mei 2019, terpantau total 183.990 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek," kata Ira di Jakarta.
Ia memerinci, pada hari Kamis, 30 Mei sebanyak 71.901 kendaraan yang meninggalkan Jakarta. Sementara pada hari Jumat, 31 Mei sebanyak 69.651 kendaraan.
Sedangkan hingga Sabtu, 1 Juni dini hari masih ada peningkatan lalu lintas cukup signifikan sehingga mengimbau pengguna jalan yang belum melakukan perjalanan mudik agar dapat mengantisipasi waktu keberangkatan, kondisi lalu lintas serta rute perjalanan alternatif lainnya.
Mengenai pemberlakuan kombinasi rekayasa lalu lintas one way dan contraflow, Ira menuturkan, rekayasa tersebut berhasil mencairkan kepadatan terutama dengan mengoperasikan jumlah maksimal gardu operasi di GT Cikampek Utama sebanyak 28 gardu.
"Diimbau kepada pengguna jalan yang menggunakan jalur one way agar terus memperhatikan rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan," ujar Irra.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (ADN)