Marketing & Communication Department Head/Pgs. Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Faiza Riani, mengatakan, jutaan kendaraan itu meninggalkan Jabotabek melalui empat gerbang tol.
Dia menerangkan, jumlah itu merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama. Masing-masing yaitu GT Cikupa ke arah Merak, GT Ciawi ke arah Puncak, GT Cikampek Utama ke arah Trans Jawa dan GT Kalihurip Utama ke arah Bandung.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat sebesar 45 persen jika dibandingkan lalin normal dari 943.612 kendaraan," katanya, Rabu, 10 April 2024.
Dia menjelaskan, dari jumlah tersebut mayoritas kendaraan meninggalkan Jabotabek menuju ke arah Timur atau Bandung dan Trans Jawa.
Baca juga:Remisi Khusus Idulfitri Diberikan kepada 2.112 Narapidana di Lapas Malang |
"Mayoritas sebanyak 806.071 kendaraan atau 58,91 persen menuju arah Timur, Trans Jawa dan Bandung," katanya, Rabu, 10 April 2024.
Sementara itu, yang menuju ke arah Barat atau Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 332.544 kendaraan.
Kemudian, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 229.628 kendaraan.
Faiza mengimbau agar masyarakat yang melakukan perjalanan melalui jalan tol untuk memastikan kesiapannya.
"Di antaranya memastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima dan laik jalan, mempersiapkan perbekalan, memastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (MEL)