Antisipasi yang sudah disiapkan tersebut adalah pihaknya berencana akan membuka opsi lima dermaga besok, karena saat ini pihaknya masih memberlakukan tiga dermaga di Pelabuhan Bakauheni karena situasinya masih cukup landai.
“Plan yang pertama kita merapat TBB-nya (tiba bongkar berangkat) 3 ya, dan menurut catatan, walaupun 3 itu landai ya. Jadi artinya sudah landai, konservatif gitu ya. Besok terutama, kita memberikan opsi untuk menjadi 5, jadi dari 7 (dermaga) itu 5 ya (dibuka),” kata Budi di Pelabuhan Bakauheni Lampung, Minggu, 14 Februari 2024.
Baca juga:Menhub Ingin Bongkar Muatan di Pelabuhan Merak dan Bakauheni Tak Ganggu Arus Balik |
Budi juga mengatakan, rencana arus balik Lebaran di tahun 2024 ini lebih baik dibanding tahun sebelumnya. Terlebih, karena adanya pemberlakuan WFH selama 2 hari usai arus balik.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Saya pikir apa yang direncanakan ini secara tidak langsung memberikan jawaban bahwa perencanaan yang akan dilakukan pada mudik ini jauh lebih bagus dari apa yang dilaksanakan di Merak," lanjut dia.
Baca juga:Antisipasi Kepadatan saat Arus Balik, Pemerintah Siapkan Skema Khusus di Pelabuhan |
Terakhir, Budi mengimbau kepada masyarakat Bandar Lampung agar dapat memanfaatkan Pelabuhan Panjang. Hal itu dilakukan sebagai upaya mencegah penumpukan di Pelabuhan Bakauheni.
"Yang penting adalah bagaimana kita mengumumkan bahwa (Pelabuhan) Panjang ini harus difungsikan dengan baik dan masyarakat Bandar Lampung menggunakannya secara maksimal," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (SUR)