Cara Membersihkan Wastafel Dapur Stainless Steel agar Berkilau

Jakarta: Wastafel atau tempat cuci piring merupakan area yang paling sering digunakan di dapur. Wastafel stainless steel adalah salah satu jenis wastafel yang paling populer karena harga dan daya tahannya. 
 
Wastafel bahan ini mengandung kromium yang memberikan ketahanan korosi, tidak terpengaruh oleh bahan kimia rumah tangga, serta tidak akan berkarat dan dapat didaur ulang menjadi barang logam lainnya.
 
Wastafel stainless steel adalah pilihan yang tepat bagi Anda, tetapi pembersihan yang salah dapat meninggalkan noda dan goresan. Untuk itu, penting mengetahui cara yang tepat untuk membersihkan wastafel stainless steel Anda.

Seberapa sering membersihkan wastafel 

Wastafel dapur harus dibersihkan setelah digunakan untuk menghilangkan bakteri dan partikel makanan yang mungkin tertinggal di permukaan. 
Bersihkan wastafel setelah digunakan, dan sekitar seminggu sekali untuk membersihkan secara menyeluruh. Berikut ini cara membersihkan wastafel untuk mempertahankan kilaunya, dilansir dari The Spruce.

1. Bilas sampai bersih

Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah membilas atau membersihkannya dengan menggunakan air panas, mulailah dari bagian atas bak cuci dan bilas sisa-sisa di bagian samping dan bawah bak cuci. 

2. Tambahkan baking soda

Taburkan baking soda pada setiap permukaan termasuk area faucet. Baking soda adalah bahan abrasif lembut yang akan membantu menghilangkan sisa makanan dan minyak yang menempel. Baking soda juga bertindak sebagai penghilang bau dan menyegarkan saluran pembuangan wastafel

3. Gosok wastafel

Gunakan spons atau sikat gosok berbulu lembut untuk membersihkan wastafel. Wastafel stainless steel memiliki garis samar, saat membersihkannya ikuti garis tersebut untuk mencegah goresan.
 
Sikat gigi bekas sangat cocok untuk area di sekitar keran atau tepi wastafel. Jangan lupa untuk membersihkan di lubang pembuangan. Setelah digosok, biarkan terlebih dahulu jangan langsung dibilas.

4. Semprot dengan cuka dan bilas

Setelah menggosok dengan baking soda, semprot wastafel dengan cuka putih suling. Kadar asam pada cuka akan membantu memotong endapan mineral yang menyebabkan bintik-bintik dan goresan.
 
Saat desis berhenti, bilas area wastafel dan keran dengan air hangat atau panas.

5. Keringkan 

Gunakan kain mikrofiber untuk mengeringkan wastafel dan faucet. Jika noda masih menempel, ulangi kembali metode di atas.

6. Hilangkan noda sulit

Untuk menghilangkan karat dan noda lainnya, buat pasta dari krim tartar (potassium bitartrate) dan satu cuka putih suling. Tutup area yang bernoda dengan pasta dan gosok dengan spons. Biarkan pasta bekerja setidaknya selama lima menit dan kemudian bilas. Ulangi jika diperlukan.

7. Untuk menjaga kilau

Setelah dicuci dan keringkan, taruh beberapa tetes minyak zaitun atau minyak kelapa pada kain mikrofiber dan gosok bak cuci. Minyak akan membuat stainless steel bersinar.