Kebiasaan yang membuat tanaman rusak. Foto: Freepik

Tanaman Cepat Layu? Mungkin Kamu Masih Lakukan 5 Kebiasaan Ini

Rizkie Fauzian • 26 Juli 2025 10:09

Jakarta: Berkebun merupakan kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat untuk kesehatan mental serta kualitas lingkungan. Namun, tanpa disadari, ada beberapa kebiasaan berkebun yang justru merugikan tanaman.

Kebiasaan-kebiasaan ini bisa menyebabkan tanaman stres, tumbuh tidak optimal, atau bahkan mati. Agar tanaman tetap sehat dan subur, kenali 5 kebiasaan umum yang perlu kamu hentikan saat berkebun, dikutip dari The Spruce.

Kebiasaan yang membuat tanaman rusak

Kebiasaan yang membuat tanaman rusak. Foto: Freepik

1. Menanam di siang hari

Daripada menanam saat cuaca panas, pakar tanaman Debbie Neese menyarankan untuk menjadwalkan sesi penanaman di pagi hari atau sore hari saat suhu lebih dingin. Dengan begitu, tanaman bisa tumbuh dan berakar tanpa harus menghadapi kondisi ekstrem sejak awal.

2. Gali lubang yang terlalu besar untuk tanaman

Lubang tanaman yang terlalu mendalam membatasi aliran oksigen ke akar dan berpotensi menyebabkan pembusukan akar. Sebaiknya, gali lubang dengan ketinggian yang sama dengan tanaman di dalam pot, serta kurangi setengah inci untuk drainase yang baik. Kemudian, timbun kembali lubang dengan tanah gembur yang diolah agar akar tetap subur.

3. Gunakan pupuk terlalu banyak

Pemupukan berlebihan dapat membakar akar, mendorong pertumbuhan daun berlebih sehingga tanaman lebih rentan terhadap hama dan penyakit. Sebagai alternatif, kamu harus mengikuti petunjuk pada kemasan pupuk dengan saksama dan memahami dosis pupuk.

4. Hentikan penyiraman berlebihan dan kurang

Menurut Ward Dilmore, salah satu perhatian utama adalah memastikan tanaman mendapatkan cukup air. Namun, penyiraman yang berlebihan dan juga kurang adalah salah satu penyebab utama kematian tanaman.

Pastikan atur jadwal penyiraman yang baik agar tanaman tumbuh subur. Penyiraman yang berlebihan juga mendorong timbulnya penyakit dan jamur yang cepat membunuh tanaman.

5. Jangan menanam spesies invasif

Banyak tukang kebun pemula secara tidak sengaja memilih tanaman invasif umum yang mereka lihat tumbuh subur di lanskap mereka. Tanaman ini dapat menguasai kebun dan menggantikan tanaman asli yang diandalkan oleh penyerbuk, serangga, dan hewan bermanfaat lainnya.

Pastikan kamu meneliti tanaman yang dianggap invasif dan pilih tanaman asli sekitar yang perawatannya lebih mudah, mudah ditanam, dan akan tumbuh subur di kebun. (Theresia Vania Somawidjaja)