Jakarta: Salah satu bagian terpenting dalam rumah adalah dinding. Dinding rumah yang bersih dan rapi tentunya membuat penghuni betah berlama-lama di rumah.
Saat mengecat dinding, terkadang kita lupa atau menyepelekan cat dasar. Meskipun praktis, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar finishing cat tembok bisa tahan lama.
Cat dasar tembok merupakan hal penting untuk memastikan cat lebih tahan lama serta memberikan warna yang lebih baik. Lantas, apa fungsi dari cat dasar tembok dan bagaimana cara mengaplikasinya? Yuk simak artikel ini.
Fungsi cat dasar tembok

1. Menambah daya tahan terhadap garam alkali atau antialkali
Salah satu fungsi paling umum adalah mencegah kontaminasi zat alkali pada lapisan cat yang bisa merusak tampilan akhir dari tembok rumah.
Biasanya, zat ini ada di dalam material bangunan seperti semen dan juga bata sehingga memberikan lapisan cat dasar tembok.
Selain itu, bahaya dari zat alkali tanpa lapisan cat dasar tembok adalah proses pengapuran pada dinding bisa menghasilkan debu yang membahayakan kesehatan.
2. Menambah daya rekat cat
Daya rekat yang lebih baik pada cat tembok agar tidak mudah terkelupas baik karena cuaca ataupun hal lainnya. Maka, cat dasar tembok yang berkualitas wajib digunakan pada tembok bangunan yang berisiko terpapar kondisi ekstrem, seperti dinding outdoor atau ruangan yang lembab.
3. Menutup pori-pori
Tembok yang belum finishing cenderung memiliki permukaan berpori-pori dan tidak rata sempurna. Penggunaan cat dasar tembok akan membantu menutup pori-pori sehingga hasil akhir pengecatan tembok akan terlihat lebih halus dan rata.
Baca juga: Tiba-Tiba Hujan saat Mengecat Rumah, Lanjut atau Stop? |
4. Membantu warna cat tembok lebih sempurna
Tanpa cat dasar tembok, warna cat tidak teraplikasi secara sempurna karena pengaruh dari warna material dinding. Banyak orang yang melapisi dinding hingga berkali-kali dengan cat warna yang sama agar mendapatkan warna yang diinginkan.
Dengan cat dasar tembok yang memiliki warna netral dan formulasi khusus agar membuat warna akhir dari dinding rumah lebih sempurna tanpa dicat berlapis-lapis. Hal ini juga membuat proses pembangunan rumah lebih hemat.
5. Memberikan perlindungan ekstra pada tembok
Selain itu, cat dasar tembok juga dilengkapi dengan berbagai zat proteksi khusus yang akan berikan perlindungan ekstra pada tembok rumah dari jamur dan lumut hingga bercak air akibat bocor.
Tentunya, cat dasar tembok bermanfaat untuk membuat lapisan cat pada dinding rumah lebih awet.
Tips mengaplikasikannya tanpa plamir
Saat mengaplikasikan cat tersebut, kamu bisa menggunakannya tanpa plamir atau dempul dinding. Berikut ini langkah-langkah yang bisa kamu terapkan:
1. Plester dan acian tembok
Sebaiknya lakukan plester dan acian terlebih dahulu dengan teknik yang tepat atau serahkan pekerjaan ini pada orang yang lebih berpengalaman. Apabila plesteran dan acian tidak benar diaplikasikan, permukaan tembok akan tidak rata dan bergelombang.
2. Tunggu plester dan acian hingga kering
Penting diingat masing-masing lapisan dibiarkan kering sempurna terlebih dahulu untuk dilanjutkan proses lain. Faktor yang bisa mempengaruhi waktu pengeringannya, seperti cuaca dan tingkat kelembaban ataupun ketebalan plester.
Sebaiknya, jangan dipaksakan plester acian mengering menggunakan alat pengering karena bisa memunculkan retakan halus.
3. Bersihkan dan haluskan tembok
Pastikan tembok benar-benar bersih dan halus. Kamu bisa menggunakan amplas untuk menghaluskan permukaan tembok.
Tembok harus diamplas untuk meratakan permukaan sehingga mudah dalam proses pengecatan. Teknik mengamplas pada tembok dapat dilakukan menggunakan amplas halus dengan gerakan memutar, bukan satu arah vertikal ataupun horizontal. Selain amplas halus, teknik ini juga dapat dilakukan menggunakan kertas semen dengan proses yang sama.
4. Gunakan cat dasar atau cat primer
Sebelum proses pengecatan, gunakan primer yang berkualitas yang berfungsi mengikat sisa debu kotoran yang masih tertinggal terutama setelah proses amplas. Selain itu, mampu menutup retak rambut pada permukaan bidang.
5. Gunakan roller cat
Roller menjadi salah satu alat pengecatan yang mudah digunakan. Penggunaan roller dapat mempercepat proses pengecatan sehingga tidak perlu membuang waktu.
Kamu juga bisa menggunakan kuas saat ingin menjangkau bagian tepi sudut, seperti pertemuan tembok dengan kusen. (Theresia Vania Somawidjaja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id