Jakarta: Tanaman hias di dalam rumah telah menjadi tren yang semakin populer. Saat memilih bunga, herba, tanaman, semak, atau pohon yang ingin ditanam pada tahun ini, mungkin ada beberapa tanaman berbiji dalam daftar yang tidak layak ditanam di tanah.
Dengan ribuan pilihan tanaman yang tersedia, terkadang mudah untuk membiarkan tanaman invasif ditanam. Namun, tanaman tersebut dapat menyebabkan siklus penyiangan atau pembersihan gulma yang mengganggu.
Bahkan, bisa membahayakan orang, hewan peliharaan, dan tanaman di sekitarnya. Untuk membantu mendeteksi tanaman invasif, berikut ini sembilan tanaman invasif yang harus dihindari dikutip The Spruce.
Tanaman invasif yang harus dihentikan penanamannya
1. English Ivy
.jpg)
Tanaman hias ini sebaiknya dihindari. Foto: Shutterstock
Tanaman ini dikenal suka merayap ke rumah dan bangunan luar. Namun, tanaman ini dapat merusak pohon ketika merambat. Nicole Dillon dari Breemar Flower Farm mengatakan mengatakan jika kamu membeli tanaman dalam wadah, risikonya tidak sepadan.
Untungnya, ada alternatif yang bagus jika kamu menyukai tampilan tanaman merambat. Tanaman ubi jalar menjadi salah satu pilihannya yang hadir dalam beragam bentuk dan warna.
2. Mint

Tanaman hias ini sebaiknya dihindari. Foto: Freepik
Tanaman herbal ini memiliki aroma yang harum ini. Namun, saat dikeluarkan dari wadah, sulit untuk mencabutnya.
Pakar berkebun regeneratif Ren Elizabeth menemukan cara yang sulit ketika mint miliknya mulai menyebar di seluruh kebunnya. Ia mengatakan mint dapat dengan cepat menyebar ke seluruh kebun khususnya di kebun kecil, bahkan bisa mengurangi ruang tanam untuk tanaman utama.
Sebaiknya, mint ditanam pada pot dan potong saat berbunga, sebelum menghasilkan biji. Jika menanam mint di dalam taman pot, kamu dapat mengganti area yang kosong dengan herba lain yang kemungkinan kecil menyebar dengan cara yang sama, seperti lavender dan rosemary.
3. Chinese Wisteria
.jpg)
Tanaman hias ini sebaiknya dihindari. Foto: Freepik
Sangat mengejutkan bahwa tanaman yang cantik dianggap merusak lingkungan sekitar. Tanaman ini kuat dan menutupi punjung dalam satu musim dengan dedaunan ungu tua dan bunga ungu cerah, tetapi mati saat musim dingin.
4. Butterfly Bush

Tanaman hias ini sebaiknya dihindari. Foto: Freepik
Butterfly Bush ini mungkin terdengar seperti tanaman yang cocok untuk membawa serangga ke kebun, tetapi tanaman ini bukan tanaman yang baik.
Meskipun tanaman ini memang bermanfaat, tanaman ini bukan tanaman asli Amerika Serikat atau Eropa dan mudah menyebar ke seluruh kebun jika ditanam di tanah. Elizabeth mengatakan tanaman ini berupa semak sehingga sangat sulit disingkirkan karena akarnya yang panjang.
Ia menyarankan untuk mencoba memadukan milkweed lokal, echinacea pusaka, atau aster. Tanaman ini menarik bagi penyerbuk dan menghasilkan banyak warna tanpa sifat invasif.
Baca juga: 8 Tanaman Hias yang Sebaiknya Dihindari, Kenapa Ya? |
5. Nandina

Buah beri dan warna-warna mencolok untuk menambah variasi pada kebun, tetapi sebaiknya hindari nandina untuk tujuan tersebut. Buah ini juga beracun bagi kucing dan beberapa hewan pemakan rumput lainnya.
Dillon mengatakan burung juga memakan buah beri tersebut dan menyebarkannya di habitat alami tempat buah beri dapat mengalahkan fauna asli.
Ia menyarankan untuk menanam winterberry yang merupakan tanaman asli dan juga memberikan sentuhan warna merah yang cantik.
6. Morning Glory

Jika tanaman dapat bertahan dengan blackberry Himalaya, tanaman itu pasti sangat invasif. Hal ini menyebabkan masalah bagi tanaman asli yang dibutuhkan serangga dan satwa liar sehingga lebih baik menghindarinya.
Sebagai alternatif, Elizabeth menyarankan nasturtium, honeysuckle terompet (varietas lokal yang tidak invasif), atau tanaman kacang-kacangan hingga polong-polongan.
7. Winged Burning Bush

Jenis ini harus dihindari karena sangat invasif. Selain itu, Dillon mengatakan tanaman tersebut diciptakan agar steril dan non-invasif, tetapi penting untuk mengetahui hal yang dibeli dan menghindari versi yang invasif.
Ia menyarankan untuk selalu memeriksa label dan melihat tanaman itu sendiri untuk memastikan kamu memiliki tanaman yang diinginkan dan tidak membeli sesuatu yang akan menimbulkan masalah di halaman belakang rumah.
8. Poison Hemlock

Tanaman hias ini sebaiknya dihindari. Foto: Freepik
Tanaman ini termasuk dalam famili wortel sehingga mudah disalahartikan sebagai wortel atau ubi jalar. Elizabeth merekomendasi tanaman ini agar kamu dapat mencabutnya jika melihatnya tumbuh di halaman belakang rumah.
Jika menemukannya, ia menyarankan untuk selalu mengenakan sarung tangan dan mencabut seluruh tanaman, serta membuangnya.
9. Japanese Spirea

Tanaman hias ini sebaiknya dihindari. Foto: Freepik
Bunga spirea Jepang yang berwarna merah muda cerah ini mungkin terasa seperti pilihan yang pas untuk taman. Namun, pertumbuhannya yang cepat membuat tanaman asli tersebut merupakan menaburkan benih yang agresif.
Dillon menyarankan alternatif dengan tampilan serupa adalah yarrow. Tanaman ini hadir dengan berbagai warna yang indah dan mendukung spesies serangga lokal yang bermanfaat. (Theresia Vania Somawidjaja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di