Jakarta: Segerombolan semut merayap di lantai memberikan pemandangan yang tidak mengenakan. Meskipun demikian, kamu mungkin ingin sekali menginjak-injak atau meremukkannya.
Namun, kebiasaan meremukkan semut bisa memperburuk keadaan bahkan sangat merugikan pemilik rumah. Jadi, apa cara terbaik untuk mengatasi serangan semut?
Dikutip The Spruce, berikut ini alasan mengapa kamu tidak boleh meremukkan semut dan gunakan cara yang lebih efektif untuk mengatasi serangan semut di rumah.
Mengapa membasmi semut tidak akan berhasil?
Jika semut dibunuh secara paksa seperti diremukkan, tubuhnya akan mengirimkan pesan ke seluruh koloninya dan mungkin meninggalkan kotoran atau bau. Misalnya, semut kayu melepaskan asam format yang baunya, seperti cuka sehingga menyebabkan iritasi kulit pada manusia.
Jenis semut Argentina dan semut tukang kayu adalah jenis semut yang paling umum ditemukan di rumah. Saat diinjak, semut ini melepaskan feromon yang menunjukkan tanda bahaya ke koloninya.
Seorang entomolog medis Louisa Messenger mencatat bahwa kamu bisa membersihkan asam format atau feromon dengan cuka atau air sabun. Namun, solusi ini hanya bertahan selama beberapa hari.
Cara ampuh membasmi semut di rumah
1. Gunakan produk umpan beracun
Messenger menyarankan penggunaan insektisida dengan umpan racun. Perlu berhati-hati bahwa produk tersebut tidak aman bagi anak kecil dan hewan.
Selain itu, banyak insektisida yang bekerja lambat sehingga memerlukan waktu sekitar 72 jam untuk mulai melihat hasilnya. Namun, prosesnya bergantung pada cara semut memberi makan koloninya.
2. Mengisi retakan dan lubang di sekitar rumah
Ketua Entomologi di California Academy of Sciences, Brian L. Fisher menyarankan untuk menghalangi semut masuk ke dalam rumah dengan memasang penghalang.
Perhatikan akses memasuki rumah. Gunakan silikon bening, kapur, atau bahan lain untuk menutup lubang di rumah yang dicurigai sebagai tempat masuknya semut.
Tetap waspada dan perhatikan jika semut menemukan lubang atau celah lain untuk masuk ke rumah. Pastikan untuk menutup lubang. Ulangi apabila perlu.
3. Pengobatan alami
Fisher dan Messenger menyarankan pengobatan alami, seperti boraks dan gula, tanah diatom, dan cengkeh yang aman bagi manusia dan hewan peliharaan.
Cengkeh bisa yang digiling atau digunakan utuh untuk mengusir semut dan menciptakan penghalang alami. Messenger juga menyarankan gunakan tanah diatom yang ditaruh di sekitar retakan dan celah tempat semut mungkin masuk. Bubuk tersebut akan menghancurkan rangka luar semut yang menyebabkan mereka mati karena dehidrasi. (Theresia Vania Somawidjaja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
