5 Kesalahan Pasang Backsplash Dapur

Jakarta: Backsplash dapur adalah material dinding bagian belakang wastafel dan kompor. Biasanya, backsplash dapur terbuat dari ubin atau panel khusus yang dirancang untuk melindungi dinding dari cipratan makanan dan minyak.
 
Jika kamu ingin memperbarui ubin backsplash dapur, pastikan untuk menghindari kesalahan besar dengan perbaikan cerdas. Berikut ini kesalahan umum yang disebutkan Kali Gibson dari Fireclay Tile, dikutip Real Simple.

Jika warnanya terlalu kontras dengan ubin, warna tersebut dapat mendominasi desain. Gibson mengatakan warna nat yang netral atau senada biasanya paling cocok untuk tampilan yang halus, sedangkan warna yang sedikit lebih gelap dapat membantu menyembunyikan kotoran dan noda.
 
Jangan lupa bahwa minyak, lemak, dan noda makanan pasti akan menempel di dinding. Pastikan kamu juga memiliki larutan pembersih dan alat untuk membersihkan noda yang membandel.

Menggunakan ubin yang terlalu besar atau terlalu kecil dapat mengganggu keseimbangan ruangan. Ubin yang terlalu besar atau lebih kecil dapat membuat ruangan menjadi sesak, sedangkan ubin kecil di area yang luas membuat desain terasa terlalu ramai.
 

Baca juga: 7 Barang yang Tidak Boleh Disimpan di Dapur

Tidak selalu ada tempat yang jelas untuk berhenti saat memasang ubin, terutama jika memiliki denah lantai terbuka. Namun, jika kamu memiliki lemari atas, gunakan sebagai titik pemberhentian. Jika kamu tidak memiliki lemari atas, sejajarkan ubin terakhir dengan ujung meja dapur.

Dapur telah memiliki berbagai tekstur dan elemen, seperti meja dapur, lemari, peralatan, dan pencahayaan. Dengan menambahkan berbagai warna ubin di backsplash dapat membuat ruangan terasa kacau.

Beberapa warna cocok dipadukan ke dalam backsplash mosaik agar ruangan terasa lebih menyatu. Pastikan terlebih dahulu berkonsultasi dengan jasa profesional apabila tidak yakin dengan pilihan backsplash.

Penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor praktis, seperti daya tahan, ketahanan terhadap noda, dan kemudahan pembersihan saat memilih ubin untuk dapur. Misalnya, material berpori seperti marmer atau batu alam rentan terhadap noda di dapur, sedangkan ubin keramik atau kaca lebih tahan terhadap noda dan kelembapan. (Theresia Vania Somawidjaja)

(KIE)