Waspada! 7 Tanaman Cantik Ini Diam-Diam Bisa Merusak Rumah

Jakarta: Tanaman hias memang bisa membuat rumah terlihat lebih asri dan sejuk. Namun, tidak semua tanaman cocok untuk ditanam di sekitar bangunan rumah. Beberapa jenis tanaman justru bisa merusak eksterior, pondasi, hingga sistem saluran air di rumah.

Mulai dari tanaman merambat hingga pohon besar dengan akar agresif, berikut ini adalah 7 jenis tanaman yang tampak indah tapi diam-diam bisa menimbulkan kerusakan serius dan biaya renovasi besar.

7 Tanaman yang merusak eskterior rumah

1. Virginia creeper (tanaman merambat virginia)

Tanaman ini bisa menempel kuat pada dinding melalui pengisap perekat alami. Menurut Tim Spence dari Arborist Halifax, Virginia creeper dapat menyusup ke celah batu bata atau semen, memicu tumbuhnya jamur dan pembusukan. Jika mencapai selokan, tanaman ini juga bisa menyumbat drainase dan menyebabkan kerusakan struktural.

2. Wisteria cina

Wisteria memang tampak mempesona saat berbunga, namun memiliki akar yang sangat kuat dan agresif. Tanaman ini bisa menembus dinding rumah dan cukup berat hingga dapat merobohkan pagar, merusak jendela, atau menghancurkan pipa pembuangan.

3. Ivy Inggris (English Ivy)

Tanaman ini sering dipilih untuk memberikan tampilan klasik pada dinding rumah. Namun, menurut Rafi Friedman dari Coastal Luxury Outdoor, ivy Inggris menyebar cepat dan sulit dikendalikan. Akar dan batangnya bisa merusak struktur batu bata dan menimbulkan masalah kelembapan. Jika kamu menyukai tanaman merambat, cobalah bugenvil yang lebih mudah dikendalikan.

4. Maple perak (Silver Maple)

Maple perak memiliki pertumbuhan yang sangat cepat dan sistem akar yang dangkal. Spence menyarankan untuk tidak menanam pohon ini di dekat rumah karena akar-akarnya bisa merusak trotoar, jalan masuk, hingga pondasi rumah. Pohon ini juga rawan tumbang saat badai.

5. Bambu

Bambu memang populer sebagai pagar alami karena pertumbuhannya yang cepat, padat, dan tinggi. Namun, bambu sangat invasif dan sulit dikendalikan. Jika tidak ditanam dalam pot atau pembatas khusus, akar bambu bisa merusak struktur bangunan dan sulit diberantas.

6. Pohon dedalu (willow tree)

Pohon willow memiliki sistem akar yang sangat agresif dan menyerap air dalam jumlah besar. Akarnya bisa menyebar ke seluruh halaman untuk mencari sumber air, bahkan masuk ke saluran pembuangan. Tanamlah hanya jika memiliki lahan luas, seperti di dekat kolam.

7. Pohon eukaliptus

Pohon ini tidak hanya tinggi dan rindang, tapi juga bisa merusak rumah dari segala sisi. Akarnya dapat menghancurkan saluran air, pipa utama, hingga pondasi. Kulit pohonnya yang sering mengelupas juga membuat halaman cepat kotor. Jika tetap ingin menanam eukaliptus, tanam sejauh 3 hingga 3,5 meter dari bangunan. Atau pilih jenis pohon karet seperti pohon karet merah yang lebih ramah untuk area hunian.

Memilih tanaman untuk eksterior rumah tidak hanya soal estetika, tapi juga soal keamanan dan keawetan bangunan. Tanaman-tanaman seperti di atas sebaiknya dihindari jika kamu tidak memiliki ruang yang cukup atau sistem penanaman yang terkendali. Selalu konsultasikan dengan ahli taman atau arsitek lanskap sebelum menanam pohon besar atau tanaman merambat di sekitar rumah. (Theresia Vania Somawidjaja)

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News