Jakarta: Fasad rumah adalah bagian eksterior yang berperan penting untuk melindungi struktur interior dari berbagai kondisi cuaca eksternal, seperti hujan, angin kencang, dan panas matahari. Seiring waktu, tren fasad rumah mengalami perubahan mengikuti perkembangan desain arsitektur, kebutuhan masyarakat hingga teknologi material.
Tahun depan tren desain fasad rumah diprediksi akan mengedepankan konsep yang menggabungkan estetika modern dengan keberlanjutan dan fungsionalitas. Bagi kamu yang ingin membangun atau merenovasi rumah, berikut ini tren desain fasad yang diperkirakan akan populer tahun depan.
Tren desain fasad rumah 2025
Tren desain fasad rumah tahun depan. Foto: Freepik
1. Bahan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan
Gerakan ramah lingkungan memberikan dampak hampir ke seluruh industri dan pembangunan rumah. Di tahun depan, semakin banyak pemilik rumah akan memilih bahan bangunan berdasarkan keramahan lingkungannya dan mengorbankan keindahannya untuk mengurangi jejak karbon.
Bahan daur ulang seperti kayu, batu, dan logam akan digunakan bagian dari fasad rumah. Selain bahan-bahan, desain elemen rumah hemat energi merupakan fitur yang sangat penting.
2. Eksterior gelap dengan aksen mencolok
Warna yang pekat dan muram akan terus meningkat popularitasnya. Misalnya, warna hitam, arang, dan biru tua yang dapat menggantikan krem dan putih bagi orang yang ingin meninggalkan warna netral.
Warna yang lebih gelap sering kali dipadukan dengan semburat warna cerah pada pintu depan atau lis untuk menciptakan tampilan yang menarik perhatian. Kontras yang mencolok dengan eksterior lebih gelap juga selaras dengan tren lanskap minimalis memungkinkan rumah menjadi fokus dan penggunaan material seperti kayu atau batu.
3. Jendela yang luas serta ruang hidup dalam dan luar ruangan
Tahun 2025 akan banyak jendela kaca besar akan muncul. Jendela itu menghadirkan banyak cahaya masuk dan suasana terhubung dengan dunia luar.
Selain itu, tren ruang hidup dalam dan luar ruangan akan menampilkan dek, teras, dan area dapur luar ruangan sehingga ruang hidup dapat diperluas.
| Baca juga: Pengaruh Warna Ruangan pada Psikologis |
4. Pintu depan tebal
Pintu depan akan menjadi tren tahun depan seperti pintu berwarna cerah (oranye, kuning, hijau, bahkan biru kehijauan kusam) dapat menarik perhatian dan memberi karakter pada rumah.
Maka, pemilik rumah bosan dengan pintu kayu atau pintu putih yang membosankan. Warna juga semakin banyak digunakan, terutama cara mengubah pintu masuk ini.
Sementara itu, kebanyakan orang akan memilih bahan pintu alternatif seperti pintu baja dan pintu berpanel kaca untuk memberi fasad kesan ultra-kontemporer.
5. Aksen dan finishing hitam
Aksen dan finishing hitam masih dominan pada bagian interior dan eksterior. Misalnya, jendela berbingkai hitam, pintu garasi hitam, serta atap logam vitreous hitam masih sangat populer.
Gaya eksterior yang elegan, finishing ini terlihat bagus di seluruh jenis rumah, baik kontemporer maupun tradisional.
6. Memperbaiki jendela dan pintu
Meskipun tren terus berubah, mengganti jendela dan pintu merupakan investasi jangka panjang untuk meningkatkan fungsi dan tampilan rumah. Jendela dan pintu pengganti akan menawarkan efisiensi yang lebih besar, sering kali menjadi kontributor jangka panjang untuk daya tarik rumah. (Theresia Vania Somawidjaja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
