"Pembangunan rumah bersubsidi dan dukungan PSU adalah upaya pemerintah mensukseskan Program Sejuta Rumah untuk mengurangi angka backlog di Indonesia khususnya di Kalimantan Selatan," ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto dalam keterangan tertulis, Senin, 1 Agustus 2022.
Iwan menjelaskan, program bantuan PSU berupa jalan lingkungan di rumah bersubsidi akan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan pengembang perumahan.
Penghuni rumah bersubsidi yang merupakan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dapat tinggal dengan aman dan nyaman dan pengembang juga memiliki jalan lingkungan yang tertata dengan baik dan berkualitas.
"Kami ingin rumah bersubsidi di daerah juga memiliki kualitas jalan lingkungan yang baik. Masyarakat bisa tinggal di rumah bersubsidi yang layak dan terjangkau," jelasnya.
Baca juga: Aturan Bantuan Perumahan Disederhanakan
|
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Kalimantan II, Hujurat Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Kalimantan Selatan Rudi Yunanto menambahkan sebanyak 643 unit rumah bersubsidi di Kalimantan Selatan akan menerima bantuan PSU dari Kementerian PUPR.
Adapun bentuk bantuannya antara lain jalan lingkungan, drainase, sistem penyediaan air minum dan prasarana dan sarana persampahan.
"Anggaran untuk pembangunan PSU ini senilai Rp 4,43 miliar," ungkapnya.
Dari data yang ada di Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Rumah Swadaya dan RUK Provinsi Kalimantan Selatan Wahyono bantuan PSU ini akan diterima oleh 10 pengembang perumahan subsidi yang tersebar di lima kabupaten / kota.
Adapun sebaran lokasinya berada di Kota Banjarmasin yakni Perumahan Antasari Bintang Residence Tahap 3 sebanyak 50 unit dan Ibti Semanda Residence 50 unit, Kabupaten Barito Kuala di Perumahan Griya Anisah Permai III 133 unit dan Antasari Garden 2 50 Unit.
Selanjutnya di Kabupaten Balangan berada di Perumahan Rizky Balangan Residence Tahap 3 sebanyak 50 unit dan Balai Pangeran Residence 50 unit.
Kabupaten Tabalong di Perumahan Linda Regency 10 sebanyak 91 unit dan Perumahan Linda Regency 8 sebanyak 59 unit dan Kabupaten Kotabaru di Perumahan Grand Ar Raudah 7 50 unit dan Bamega Town House 60 unit.
"Pembangunan PSU ini diperuntukkan bagi 643 unit rumah dan menggunakan anggaran APBN. Kami harap para pengembang bisa lebih bersemangat dalam membangun rumah bersubsidi," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News