Rumah Inti Tumbuh Tahan Gempa (RITTA) yang dibangun di Prabumullih. Foto: Kementerian PUPR
Rumah Inti Tumbuh Tahan Gempa (RITTA) yang dibangun di Prabumullih. Foto: Kementerian PUPR

Rumah Tahan Gempa Disiapkan untuk Pemulung hingga Tukang Becak

Rizkie Fauzian • 29 Agustus 2023 13:23
Prabumulih: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun 30 unit Rumah Inti Tumbuh Tahan Gempa (RITTA). Rumah dibangun melalui kolaborasi uji terap bersama para pemangku kepentingan bidang perumahan antara lain pemerintah daerah, badan usaha, dan masyarakat.
 
Melalui program RITTA tersebut nantinya masyarakat sektor informal seperti pemulung, penyandang disabilitas, kuli panggul, tukang sol sepatu, dan tukang becak bisa memiliki hunian yang layak serta tahan gempa.
 
Direktur Rumah Umum dan Komersial Fitrah Nur mengatakan bahwa kolaborasi diperlukan dalam rangka menyatukan sumber daya guna mendukung terpenuhinya hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Hal ini sejalan dengan tema Hapernas 2023 yakni "Melanjutkan Kolaborasi Wujudkan Hunian Layak, Berkelanjutan, dan Terjangkau untuk Semua"

"Saat ini telah mulai dibangun 30 unit yang bersumber dari corporate social responsibility (CSR) 
Sarana Multigriya Finansial (SMF) yang disalurkan melalui Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) di rekening Bank Syariah Indonesia (BSI),” ujar Fitrah Nur dalam keterangan tertulis, Selasa, 29 Agustus 2023.
 
Menurut Fitrah, pihaknya akan terus berkolaborasi dengan para mitra kerja untuk pelaksanaan program pembangunan perumahan bagi masyarakat. Oleh karena itu, Fitrah mengimbau untuk seluruh stakeholder bisa memberikan kontribusi dan dukungan sehingga kebutuhan hunian seluruh penerima manfaat dapat dituntaskan.
 
Baca juga: 2030, Pemerintah Bakal Bangun 1 Juta Rumah Hijau

"Misalnya untuk tanah, jaringan listrik, dan air disiapkan Pemda, anggaran pembangunan rumah didukung Baznas, CSR perusahaan SMF dan bank seperti BRI, BTN, BNI, Mandiri, BSI, Bank Sumsel, penyediaan gas dari Perta Samtan Gas, dan pembangunan jalan akses oleh pihak provinsi,” ungkap dia.
 
Salah satu kota yang menerima program RITTA adalah Prabumilih. Pemerintah Kota Prabumulih menyiapkan tanah seluas dua hektar untuk lokasi pembangunan sekitar 100 rumah tahan gempa yang memiliki tipe 18 dengan luas kavling 70 meter persegi.
 
Rumah-rumah tersebut dibangun menggunakan teknologi Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA) yang dikembangkan oleh Kementerian PUPR. Sekretaris Daerah Kota Prabumulih Elman menyambut dengan baik adanya Progam RITTA yang merupakan sebuah program baru yang nantinya akan diterapkan ke seluruh daerah di Indonesia.
 
"Kami berharap nantinya Program RITTA ini bisa berjalan dengan lancar di lapangan dan bisa menjadi percontohan bagi pemerintah daerah lainnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.
 
Direktur Utama PT SMF Ananta Wiyogo menambahkan bahwa SMF akan terus berkomitmen terhadap program perumahan melalui CSR. Dalam sambutannya, Ananta menghimbau agar rumah yang telah terbangun nanti dipelihara dengan baik dan tidak diperjualbelikan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan