Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah. Foto: Kementerian PKP
Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah. Foto: Kementerian PKP

Lahan Stasiun KAI Bakal Disulap Jadi Rusun Murah

Rizkie Fauzian • 18 September 2025 13:11
Jakarta: Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (Wamen PKP) Fahri Hamzah mengatakan lahan yang ada di kawasan stasiun PT KAI akan dimanfaatkan sebagai lokasi strategis untuk membangun rumah vertikal murah, memudahkan warga memiliki hunian layak di kota.
 
Fahri menyampaikan Presiden Prabowo Subianto telah memerintahkan direksi baru KAI agar menyiapkan seluruh stasiun di Indonesia sebagai lahan potensial pembangunan perumahan vertikal yang terjangkau.
 
Dikatakan program itu tidak hanya berlaku untuk satu lokasi seperti lahan PT KAI yang ada di Kampung Bandan, Kemayoran, Provinsi DKI Jakarta, tetapi mencakup seluruh stasiun di Pulau Jawa maupun luar Jawa agar hunian murah dapat tersebar merata.

"Jadi secara umum, direksi baru KAI diperintahkan oleh Presiden (Prabowo Subianto) untuk menyiapkan seluruh stasiun yang ada di Pulau Jawa atau luar Pulau Jawa untuk menjadi tempat bagi pembangunan perumahan vertikal yang murah," kata Fahri dikutip dari Antara, Kamis, 18 September 2025.
 
Ia menuturkan harga tanah yang murah menjadi kunci agar rumah terjangkau, karena tanah merupakan komponen termahal dalam struktur pembiayaan perumahan, sehingga pemanfaatan lahan milik negara menekan harga jual rumah.
 
Dengan memanfaatkan tanah milik BUMN, masyarakat yang masuk dalam antrean pembelian rumah dapat memperoleh harga lebih rendah sekaligus fasilitas tambahan, sehingga hunian tetap layak dan sesuai kemampuan finansial warga.
 
Baca juga: 3.000 Rumah Subsidi Disiapkan, ASN Maluku Segera Punya Hunian Layak

"Ini yang dimaksud oleh Bapak Presiden, semua BUMN yang punya tanah, pokoknya terutama yang di pusat-pusat kota, supaya masyarakat itu jangan nyebar ke luar. Kasian, terutama teman-teman yang kerja di dalam," jelas Fahri.

Transit Oriented Development (TOD)

Fahri menekankan penggunaan tanah negara menjadi solusi bagi pekerja di pusat kota yang kesulitan memiliki hunian akibat tingginya harga tanah di Jakarta dan sekitarnya.
 
Ia menyebutkan dari 600 stasiun KAI di Indonesia, sekitar 80 stasiun di wilayah Jakarta siap menjadi basis pengembangan kawasan Transit Oriented Development (TOD).
 
TOD diproyeksikan akan menghadirkan hunian terintegrasi dengan transportasi publik sehingga mendorong efisiensi waktu tempuh, menurunkan biaya hidup, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
 
"Kita patut berbangga, semoga di seluruh pulau di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa yang memiliki jumlah penduduk terbanyak, akan tumbuh kawasan TOD di sepanjang jalur dan stasiun kereta api," kata Fahri.
 
Selain tanah BUMN, pemerintah daerah juga didorong mengoptimalkan lahan kosong mereka untuk pembangunan perumahan, agar tanah tidak terbengkalai dan harga rumah menjadi lebih terjangkau bagi masyarakat.
 
"Semoga hal ini dapat membuat wajah Indonesia semakin terang benderang, indah, dan maju di masa depan bagi seluruh rakyat Indonesia," ujar Fahri.
 
Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Bobby Rasyidin menegaskan komitmen pihaknya mendukung penuh program strategis nasional pembangunan 3 juta rumah rakyat sebagaimana dicanangkan Presiden Prabowo Subianto sebagai agenda prioritas pemerintah.
 
Bobby menekankan KAI siap memanfaatkan lahan dan aset yang dimiliki untuk pengembangan hunian terjangkau yang terintegrasi dengan transportasi publik, sehingga mampu meningkatkan aksesibilitas dan kenyamanan masyarakat perkotaan.
 
"PT Kereta Api Indonesia menyatakan kesiapan untuk membuka peluang pemanfaatan aset dan lahan yang dimiliki guna mendukung pengembangan perumahan rakyat yang terintegrasi dengan transportasi publik," kata Bobby.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan